gemuruh suara petir membuatku membuka kedua kelopak mata.
tunggu sebentar—
bukannya terakhir kali aku di rumah jung? kenapa sekarang badanku bahkan serasa tidak bisa bergerak, ruangnya sempit. rasanya seperti di kremasi. tidak keren.***
"kadar susu strawberry di perut bamgyu berkurang pa!" beomgyu menyentuh perut datarnya dan memberi wajah murungnya. aku tertawa kecil, lihatlah bocah berumur enam tahun itu. gaya bicaranya seperti orang dewasa saja.
"baiklah baiklah, maafkan pamanmu ini yang telat memberimu susu lagi, hanya telat empat belas menit kok." aku menggapai tangan beomgyu lalu mengecup sekilas kedua pipinya. aku mau makan beomgyu hidup hidup rasanya!
"empat belas menit itu sama dengan empat ratus delapan puluh detik! ini pelanggan karena papa sedikit lagi akan mencapai angka seribu detik!"
wow. terkutuklah otak encer beomgyu. aku bahkan harus menghabiskan seluruh waktu istirahat untuk menyelesaikan soal matematika sewaktu sma.
"kau tau? terkadang ilegal untuk menjadi sepintar itu." aku menggaruk tengkuk leherku yang tidak gatal. hanya dihadiahi senyuman kecil dari yang lebih kecil.
"baiklah, tunggu disini ya bam, paman akan segera kembali dengan segelas susu strawberry!" kemudian berjalan kecil memapahkan kakiku ke dapur. meninggalkan beomgyu dengan televisi menyala menampilkan acara kartun kesukaannya.
setelah mencapur susu bubuk, air dingin dan sedikit air panas, aku mememapahkan kakiku kembali ke kamar mandi.
tidak sedikit kamar mandi dan kamar di rumah jung, ayolah! rumah jung bahkan sudah seperti istana ratu inggris."apa susahnya?! campurkan obatnya lalu kita pergi dari sini sambil bawa si lee!"
samar samar aku mendengar suara tersebut, dengan keberadaanku yang du kamar mandi tidak mungkin bukan kalau beomgyu mengganti acara televisinya dengan film action?
sebelum memberikan susu strawberrynya pada yang mulia beomgyu, lidahku mencicipi satu sendok. akan terjadi masalah besar jika rasa manis pada susunya berkurang, tentu saja beomgyu akan protes dan mengerucutkan bibirnya.
"umm... sudah manis, tapi warnanya agak pekat."
tebak apa yg terjadi setelah aku memberikan segelas susu pada beomgyu.
daegal, anjing kecil mark yang seperti boneka memutari kaki beomgyu, beomgyu yang tengah membawa susu pun terjatuh, gelasnya pecah. untung saja beomgyu tidak terkena pecahan kacanya.
alhasil, aku kembali ke dapur dan membuatkan susu kedua kalinya lagi untuk beomgyu ditambah harus mengepel lantai, sialan kau daegal!
tetapi rasanya kantuk tiba tiba datang, badanku sempat oleng karena tak kuat menahan kantuk, padahal kemarin malam aku tertidur agak sore bersama beomgyu di kamarnya.
'BRUGH!'
dan setelah itu, aku tertidur di lantai dapur. sangat lucu kalau sesendok susu dapat membuat orang tertidur, maksudku, ayolah! itu hanya segelas susu strawberry!
aku tak mengingat kejadian apapun lagi, mungkin sekitar dua hari yang lalu.
KAMU SEDANG MEMBACA
buy me | jaeyong [✓]
Actiontaeyong kira semuanya sudah berakhir, tetapi akhir dari semuanya adalah lembar baru untuk sebuah buku kehidupan yg tidak ada habisnya.