[♨the destruction of love♨] ☠︎︎𝓡𝔂𝓸𝓶𝓮𝓷 𝓼𝓾𝓴𝓾𝓷𝓪 × 𝓡𝓮𝓪𝓭𝓮𝓻𝓼☠︎︎

Season 2 #16. Insiden Shibuya (2)

//krk
//krk
//krk

Gojo sekilas melihat atap diatasnya yang sedang berusaha ditutup oleh hanami.

*hanami adalah salah satu kutukan tingkat tinggi yang tidak terdaftar dan bergabung dalam tim fake getou

Dia hanya menghela nafas, karna baginya usaha hanami sia sia.

Gojo, "tak usah repot repot, aku tak akan kabur kemanapun. "

Gojo, "kalau aku kabur... Kalian akan membunuh semua orang disini bukan? Jadi..? "

Batin gojo, "maksudku, karna itulah aku disini. "

Terdapat dua orang(?) warga sipil yang melihat keanehan pada rel kereta didepannya. 1 orang hanya bisa melihat choso dan gojo, namun 1 orang lainnya bisa melihat semua kutukan beserta gojo sendiri.

???, "apa yang mereka berdua bicarakan sih? "

???, "maksudmu.. Mereka berempat..? "

Jogo, "walau kau tidak kabur... Kami memang tetap ingin melakukannya. "

Tanpa mereka sadari. (mereka : warga sipil).
Mereka terdorong jatuh kelantai, memenuhi sela sela jalan untuk keluar. Dan jogo kini telah berdiri dihadapan beberapa warga sipil yang sedang terjatuh.

Jogo, "... Walau kau... Tidak kabur! "

Beberapa warga sipil yang telah jatuh dan bebas dari sela sela jalan keluar, mereka bangkit dan berlari karna rasa takut dan tanpa sengaja menabrak gojo.

???, "menyingkirlah atau kau akan mati! "

Namun, setelah ada yang menabrak gojo, gojo tetap diam dalam posisi berdiri dan menatap langit langit seraya berfikir.

Batin gojo, "hmm.. Menutup jalan keluar membuat sebuah titik buta, aku tak tahu apakah ada orang disisi sebaliknya. Aku tak boleh menghancurkannya. "

Saat gojo sedang merenung dan berfikir, disitulah jogo, hanami dan choso beraksi. Jogo dengan kekuatan apinya membakar beberapa warga sipil yang tak sadar akan keberadaan mereka, sedangkan hanami. Dia membuka kain yang membungkus tangan kirinya, tampaklah lengan berwarna hitam dengan bunga mawar(?) diatasnya. Dan choso, sepertinya dia menggunakan teknik manipulasi darah(?), dengan brutalnya hanami, jogo dan choso membasmi para warga sipil yang berada di B5F.

Setelah warga sipil, hanami dan jogo berpindah fokus pada gojo. Mereka berdua sudah berada tepat di sekitar gojo, mendaratkan pukulan bertubi tubi pada gojo. Namun, usaha itu sia sia berkat penghalang disekitar gojo.

Hanami, "penguatan-"

//bug

Jogo, "wilayah! "

Belum saja hanami menyelesaikan kalimatnya, gojo sudah duluan memukul dada(?) hanami, dan jogo yang memukul kepala gojo dan melanjutkan kalimat hanami. Setelah memukul hanami, gojo melesat dan mendarat tepat di salah satu loker(?) distasiun.

Gojo, "jadi itu rencananya huh? Aku harusnya sudah menduga, melihat kau bekerja sama dengan pengguna kutukan. "

???, "bukan kah sudah kubilang?! Kita tak bisa keluar dari sini! "

Jogo mengalihkan pandangannya pada pria yang mendekatinya, tanpa pria itu sadari. Jodo mengambil paksa kepalanya hingga terlepas dari tubuh inti.

Jogo, "kau mau bukti lagi?! "

Jogo tersenyum dengan rasa yang puas(?) karna melihat reaksi gojo. "Yah,aku terkejud...! Yah, aku terkejud-"

Gojo, "tidak gundul! "

Gojo mungkin sudah mulai emosi(?), hingga dia memilih untuk menggunakan tekniknya dan menurunkan penutup matanya serta memandang remeh jogo. "Aku terkejud, kau mengira bisa mengalahkanku menggunakan ketombe yang kau sebut otakmu itu! "