Day 23

27 5 0
                                    

Hi-!!
Ternyata udah hari ke 23 aja nih puasanya. Seminggu lagi bakalan lebaran, huhu gak siap banget ninggalin bulan Ramadhan ini:(

***

Sudah berkali kali Seungyoun menguap hari ini. Setelah sahur tadi, dia tidak sama sekali tertidur. Bersama Seungwoo, ia tidak tertidur untuk menyelesaikan revisi pekerjaannya yang ternyata banyak kesalahan di sana. Mana Seungyoun juga bergadang dan hanya tertidur satu jam lalu sahur.

Setelah mengantarkan adik adik ke sekolah tadi, ia dan Seungwoo langsung menuju kantor masing masing. Anak anak itu tidak akan cukup jika ditempatkan di dalam satu mobil saja, makanya mereka berdua lah yang mengantar adik adik itu menuju sekolah menggunakan dua mobil. Setahu Seungyoun, hari ini adalah hari terakhir adik adiknya sekolah untuk menjelang lebaran.

"Youn.." Panggil Jamie, sekretarisnya.

Seungyoun menoleh ke arah pintu tempat Jamie berdiri. "Kenapa?"

"Lo ngantuk banget ya? Gue lihat lihat  dari tadi pagi mata lo bengkak banget gitu." Ujar Jamie.

"Duh pusing gue sama revisinya. Lo kosong gak?" Tanya Seungyoun.

Jamie mengangguk dan mendekati meja milik Seungyoun. "Kosong nih, mau gue bantuin revisi?" Tawar Jamie diangguki oleh Seungyoun.

Seungyoun memberikan flashdisk serta satu map yang berisi dokumen. "Itu datanya harus disamain dengan data yang ada di dokumen." Ujar Seungyoun.

"Siap! Mending lo istirahat aja dulu." Ujar Jamie lalu keluar dari ruangan milik Seungyoun.

"Iya, nanti deh. Gue mau ngehubungi adik adik dulu." Ujar Seungyoun lalu membuka ponselnya untuk mengirim pesan pada Dongpyo yang lebih sering memegang ponsel.

Dongpyo

Piyo, udah pulang kah?
01.30 pm

Lagi jalan keluar gerbang.
Udah pengumuman tadi dan langsung disuruh pulang.
01.30 pm

Benar kan dugaan Seungyoun, Dongpyo dengan cepat membalas pesannya.

Dongpyo

Abang jemput ya.
01.31 pm

Tunggu di sana
01.31 pm

Siap.
01.31 pm

Setelah menerima jawaban dari Dongpyo, Seungyoun meraih jasnya dan berjalan keluar dari ruangannya yang berhasil membuat Jamie menatapnya penasaran.

"Mau kemana?" Tanya Jamie.

"Jemput adik adik." Jawab Seungyoun santai tanpa memperdulikan ekspresi khawatir dari Jamie.

"Gila lo?! Eh maaf.." Ujar Jamie menatap sekeliling yang untungnya tidak ada yang memperhatikannya mengatai atasannya. "Ntar lo kenapa napa di jalan nanti gimana?" Ujar Jamie mengecilkan suaranya.

"Gak akan kenapa napa, gue mau istirahat di kosan aja." Balas Seungyoun lalu memasuki lift. Jamie yang berada di mejanya menatap khawatir lift yang sudah mulai menurun itu.

30  Days With X1 ft BY9Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang