[✓] For You J | Jungkook & Taehyung (SELESAI)

1O : You Are Useful

For You J

1O : You Are Useful

Taehyung tersenyum dengan lebarnya ketika melihat Jungkook yang sudah datang di sekolah bersama dengan sepedanya yang ia berikan kemarin malam.

Dan kini semua omongan menyakitkan tentang Jungkook di ruang guru pun sudah tak terdengar lagi dan Taehyung juga dengar, jika masalah di minimarket saat itu juga sudah selesai.

Taehyung tersenyum lega lalu berjalan ke arah kelasnya, namun Ji-Hyun menatap tak suka padanya.

Taehyung? Tidak peduli, bukan urusannya.

"Ikut gue." Ucap gadis itu sambil berjalan dengan tangannya yang melipat di depan dada.

Taehyung menghela nafasnya lalu berjalan mengikuti gadis itu, sampai atap sekolah.

Di atap sekolah Ji-Hyun memutar balik tubuhnya saat Taehyung bertanya untuk apa dia datang kesini.

"Lo yang bantu anak cacat itu kan?" Taehyung mengangkat bahu.

"Dia adek gue."

"Sejak kapan lo peduli?"

"Lo nggak perlu tahu."

"TAEHYUNG!" Taehyung yang ingin beranjak dari atap sekolah, langkah kakinya terhenti ketika Ji-Hyun memeluknya dari belakang.

"Jangan pergi."

"Jangan pernah risak adek gue! Gue udah muak sama kelakuan lo." Ji-Hyun diam saja di tempatnya sambil menatap punggung Taehyung yang sudah menghilang.

"Lo bakalan nyesel Taehyung! Liat aja!"

Jungkook tersenyum kecil ke arah kucing yang kebetulan lewat di halaman sekolahnya, di elus nya kucing itu sambil memberikan sedikit makanan yang ia bawa di dalam tas nya.

"Gadis pintar."

"Jey." Jungkook menoleh saat Jimin datang kemudian ikut memandang kucing yang telah berada di pangkuan Jungkook.

"Jadi pengen adopsi kucing." Ucapnya, lalu Jungkook bertanya, kenapa tadi pria itu memanggilnya.

"Katakan ada apa?"

"Gue kesini mau minta maaf Jey."

"Untuk?"

"Pasti sakit ya?" Jungkook mengangguk kemudian tersenyum kecil, lalu membiarkan kucing itu pergi dari pangkuannya.

"Sakit, masalah kamu udah selesai?" Jimin menggeleng lemah.

"Belom Jey, gue nggak tau harus nyelesainnya gimana."

"Masalah kamu apa sih? Besar ya?"

Jimin mengangguk.

"Nggak besar sih, cuman karena setan itu masalahnya jadi besar."

"Kalau boleh tau masalahnya apa?"

Jimin mengambil nafas panjang. "Nggak ada masalah sih, cuman lo tau kan berat banget ninggalin temen-temen kayak mereka, yang solid banget Hahahaha mau aja lo gue prank."