Bagian 12

1.5K 196 1
                                    

Maaf kalo ada typo
Selamat membaca
Enjoy your life
.
.
.
.
.
.
.

Tiba-tiba saja terdengar suara seperti benang yabg ditarik oleh seseorang membuat (Namamu), Tanjiro dan yang lainnya menatap sekitaran waspada.

"Suara apa itu?" Tanya Tanjiro sambil melihat kesekitar

"Muncul lagi... Suara ini muncul lagi... Saat suara ini terdengar, tanpa kusadari para pemburu sudah saling membunuh saja!" Jawab Murata

"Darimana suara ini berasal?" Tanya Tanjiro sambil memperhatikan persekitaran.

(Namamu) yang merasakan ada yang mendekat dari arah belakang menajamkan pendengarannya agar bisa menangkap suara apa itu.

"Ini... Suara ini... Suara ini seperti benang yang bergesekan pada sesuatu, dan menghasilkan suara seperti ini" Ucap (Namamu) datar

"Be-benang? Tapi aku tidak melihat benang sama sekali" Ucap Murata

Murata yang melihat sesuatu dibelakangnya terkejut karena mereka sudah ditemukan, dan disanalah ada seorang pemburu iblis yang sedang berjalan kearah mereka berempat.

Semakin lama mereka mendekat, ternyata mereka ada banyak bukan hanya satu dan membuat (Namamu), Tanjiro dan yang lainnya berwaspada.

(Namamu) yang melihat pergerakan mereka aneh memiringkan kepalanya karena bingung dan ada kejanggalan

'Hm? Aneh, pergerakan mereka sangat aneh' Batin (Namamu)

Tiba-tiba saja pemburu yang berada didepan berlari kearah Murata dan menyerangnya untung saja Murata bisa menghindar dengan cepat dan pemburu yang lainnya mulai ikut menyerang (Namamu), Tanjiro, dan Inosuke.

Karena (Namamu) sudah mengetahui sejak awal kalau para pergerakan pemburu tersebut aneh membuat (Namamu) berpikir kalau pemburu tersebut sedang di kendalikan membuat dia menarik Nichirinnya untuk memotong benang yang mengendalikan para pemburu tersebut, lagi pula dia juga mencium bau manis yang sedikit aneh di belakang punggung pemburu iblis tersebut.

Tanjiro yang melihat kakaknya mengeluarkan Nichirinnya seakan ingin membunuh mereka terkejut dan berusaha menghentikan (Namamu).

'Sring'

"Nee-san Yamerō!" Teriak Tanjiro berusaha menghentikan (Namamu) namun kalah cepat karena (Namamu) hanya menebas belakang punggung pemburu iblis yang menyerangnya.

'Sret'

(Namamu) menebas belakang punggung Pemburu yang dikendalikan tersebut agar benangnya terlepas, dan benar saja benang tersebut putus membuat pemburu iblis yang dikendalikan itu terjatuh.

"Eh? E-etto, Nee-san?" Panggil Tanjiro

(Namamu) menoleh dan memasukkan kembali Nichirinnya kedalam sarungnya.

"Nande?" Tanya (Namamu)

"Tanjiro awas!" Teriak (Namamu) melihat ada pemburu iblis yang hendak menyerang Tanjiro.

Mendengar teriakan (Namamu), Tanjiro langsung menghindar serangan yang di berikan oleh pemburu yang dikendalikan itu.

Saat Tanjiro sudah menghindari serangan tersebut Tanjiro mulai melihat pergerakan aneh yang di keluarkan oleh pemburu yang menyerangnya.

"Mereka semua ini bodoh, tau! Mereka tidak tau kalau pemburu iblis itu tidak boleh membunuh." Ucap Inosuke setelah menghindar dari serangan

"Tidak, kau salah. Pergerakannya sangat aneh. Mereka pasti sedang dikendalikan sesuatu" Ucap Tanjiro sambil menghindar dari serangan yang diberikan

Tanjirou & Nezukou Older Sister || KNY x ReaderTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang