"Eughh"
"Eughh"
"Eughh"
"Hah" Risa berusaha menetralkan napasnya, bangkit dari tidur sembari memegang kepalanya yang terasa sakit.
Risa menoleh kesamping, di sana sudah ada Taehyung yang tertidur pulas. Hari sudah malam, begitu lamakah ia pingsan?
Risa menatap lekat wajah suaminya itu. "Apa? Kenapa kau ada di dalam mimpiku, apa kita pernah bertemu sebelumnya? Tapi kenapa di dalam mimpiku kau masih kecil. Aku tidak ingat sama sekali"
"Ini sulit"
"Jangan dipikirkan" dua kata yang di ucapkan Taehyung dengan mata yang masih tertutup. Taehyung tidak tidur ia hanya memejamkan mata saja, ia harus menjadi istri kecilnya ini.
"Sebenarnya apa yang terjadi?"
"Tidak ada"
"Siapa anak kecil yang ada di foto itu?"
"Bukan siapa-siapa"
Risa memijat kepalanya "Kepalaku sakit"
"Jangan dipikirkan, lebih baik istirahat dan tidur"
"T-tapi.."
Cup
"Tidur"
Risa hanya menurut kembali membaringkan tubuhnya mentap langit-langit kamar. Banyak yang ia pikirkan, banyak yang ia harus tau dan banyak yang harus ia pecahkan. Risa tidak bisa tidur ia baru saja bangun dari pingsannya kenapa di suruh tidur lagi. Tidak bisa ia tidak bisa. Terlebih lagi banyak yang ia pikirkan.
"Sulit hiks"
Risa bisa merasakan Taehyung menghela napasnya kasar.
Taehyung membawa Risa dalam pelukannya, "Tidur, Risa!" ucap Taehyung dengan nada yang sedikit menekan.
"Tidak bisa"
"Jangan banyak pikiran, nanti bisa sakit" Risa mengelengkan kepalanya.
"Tidur! Aku bisa marah" ucap Taehyung penuh penekanan. Risa takut melihat nada bicara suaminya saat ini.
Mencari posisi ternyaman di dada bidang suaminya itu, tak lama ia tertidur dengan pulas. Tapi tidak dengan Taehyung pria itu tidak tidur sama sekali hanya memejamkan mata, ia harus mengurus sesuatu yang penting.
Membenarkan posisi tidur Risa, bangkit perlahan dari tempat tidur menuju ke tempat dimana istri kecilnya jatuh pingsan tadi. Mengambil kertas yang terletak di lantai, semua gambar yang sama persisi seperti di foto, ia dan teman kecilnya, emm adik tepatnya, bukan adik kandung.
"Perlahan kau pasti mengingatnya" ucapnya memandang wajah tenang istri kecilnya.
Taehyung perlahan melangkah menuju ruangan berpintu gelap yang terletak tepat di samping lemari, masuk perlahan masih dengan kertas yang ia pegang.
Meletakan kertas itu di atas meja. Memandang satu persatu foto yang ada di depannya, ia berjanji akan mengembalikan apa yang menjadi milik teman kecilnya, ia akan mengembalikan keadilan.
Taehyung menghela napas kasar "Risa, aku berjanji"
| | |
Cahaya memasuki jendela, menyinari gadis cantik yang masih tertidur dengan lelap. Risa.
Risa membuka matanya terganggu dengan cahaya matahari "hah! Jam berapa ini?"
"Jam 7" jawab seorang pria di samping Risa tak lain dak tak bukan adalah suaminya, Taehyung.
KAMU SEDANG MEMBACA
MAFIA || KTH
FanfictionShin Risa seorang gadis cantik dan ceria yang masih duduk dibangku sekolah menengah atas tiba tiba saja di culik saat pulang sekolah oleh seorang namja yang sangat asing bagi Risa, namja itu adalah Kim Taehyung seorang ceo diperusahaan 'kim's tae gr...