6 bulan berlalu...
Kini Lisa sudah mulai kuliah di kampus yang sama dengan Yoshi. Lebih tepatnya kampus ini milik kakek Yoshi. Umur Daejung sudah 6 bulan dan Lisa sudah bisa meninggalkan putra sematawayangnya itu untuk kuliah.
Jadwal Yoshi dan Lisa berbeda karena Yoshi mengambil kelas malam, karena paginya dia bekerja, sedangkan Lisa mengambil kelas pagi.
Lisa menjadi mahasiswi tahun pertama sedangkan Yoshi mahasiswa tahun kedua.
"Nanti oppa jemput" ucap Yoshi pada Lisa.
"Ne oppa, jika kau sibuk, aku bisa pulang menggunakan taksi" ucap Lisa sebelum turun dari mobil. Yoshi tersenyum kemudian mengangguk.
"Fokus saja kuliahnya, Daejung sudah dijaga eomma" ucap Yoshi lagi dan diangguki oleh Lisa.
Cup
Yoshi tak lupa selalu mengecup kening Lisa dan Lisa juga mengecup pipi suaminya.
Setelah itu, Lisa keluar dari dalam mobil dan melambaikan tangannya sebelum Yoshi pergi ke kantor.
"Lisa!" Wanita itu menoleh mendapati teman kelasnya melangkah ke arahnya. Lisa tersenyum dan melambaikan tangannya.
"Kajja ke kelas, katanya dosen hari ini mengadakan tes" ucap Rose.
Sampai di kelas, mereka duduk di bangku masing-masing. Tak lama semua mahasiswa sudah di kelas dan beberapa saat kemudian seorang dosen memasuki ruangan.
"Annyeong haseyo"
"Annyeong hasimnikka"
"Hari ini kita akan melakukan tes, silahkan perwakilan maju bagikan lembaran ini" ucap dosen itu.
Setelah semua mendapat lembar tes, dosen pun berdiri di depan.
"Saya akan memberikan waktu selama 40 menit. Silahkan dikerjakan" ucapnya kemudian kembali duduk di tempatnya.
Untung saja Yoshi masih sempat mengajari Lisa sambil menjaga anak mereka. Jadi hari ini Lisa tak kesulitan meskipun ada tes dadakan.
40 menit berlalu akhirnya tes selesai. Dosen juga mengakhiri kelas. Kemudian mata kuliah lainnya di lanjutkan sampai pukul 11
"Rose aku ingin ke toilet sebentar" ucap Lisa setelah kelas bubar.
"Mau ku antar?" Tanya Rose. Lisa menggeleng.
"Tidak perlu" ucap Lisa diangguki oleh Rose.
Setelah dari kamar mandi, Lisa hendak keluar dari toilet. Namun tangannya ditarik kasar oleh seseorang.
"Kau gadis yang turun dari mobil Yoshi oppa kan?!" Tanya seseorang membuat Lisa mengernyit.
"Wae? Memangnya siapa kalian?"
"Kami yang seharusnya bertanya kau siapa dan kenapa kau turun dari mobil Yoshi oppa? Kau bahkan sering diantar olehnya" ucap satu orang lagi berambut pendek.
"Terserahku, Yoshi juga tidak masalah, kenapa kalian yang tidak terima?"
"Kau-"
"Apa yang kalian lakukan? Apa masih jaman membully?" Tanya seseorang membuat mereka menoleh kecuali Lisa.
"Kau siapa?" Tanya gadis yang menarik Lisa tadi.
"Tidak penting aku siapa, jika kalian tidak pergi maka rekaman ini akan aku berikan pada pihak kampus" ucapnya membuat mereka takut saat laki-laki itu menunjukkan handphonenya. Padahal tidak ada apapun. Akhirnya ketiga gadis itu pergi dari sana.