INDIGO-12

2.1K 346 41
                                    

Bacanya pelan-pelan ya, biar paham alurnya~

_____________

"Gua bingung, kenapa setiap kali gua mau nyatain cinta sama Tera, ada aja halangannya" gerutu Arkan yang sedang duduk di balkon kamarnya.

"Karna kau bodoh. Kau menyatakan tidak pada waktu yang pas, dan tempat yang oke"

Arkan menoleh, ia tahu pemilik suara itu. Itu Ofi, teman hantu yang sejak kecil slalu bersama Arkan.

Arkan adalah anak tunggal dari Yuana dan Ozi. Kedua orangtuanya sudah lama meningtal dunia, saat usia Arkan menginjak 15 tahun, saat itu pula ia kehilangan seluruh hidupnya, akibat kecelakaan yang menimpa kedua orangtuanya secara bergantian, membuatnya parau. Bahkan pria itu pernah mencandu obat-obatan terlarang.

Siapa sangka, Arkan memiliki kemampuan yang serupa sebagai manusia indigo seperti Tera.

Lebih tidak menyangka lagi, Reni adalah neneknya. Hanya saja Reni mengira bahwa Arkan adalah cucu yang di hasilkan oleh anak selingkuhan suaminya.

Arkan tahu, tujuan iblis itu adalah dirinya. Ia ingin menghancurkan Arkan dan merenggut nyawa'nya karna ia mengira Arkan adalah cucu Ani selaku wanita selingkuhan Santoso di masalalu.

"Gua bego? Bukan gua yang bego, dianya aja yang gak peka kalau gua sayang sama dia. Harusnya saat di puncak itu gua sama dia udah pacaran, gara-gara si Rey sialan itu jadi gagal"

"Kamu itu slalu saja gagal dalam percintaan, lebih baik bersamaku saja." Ofi mengedipkan sebelah matanya membuat Arkan bergidik ngeri.

Santoso sendiri sudah sangat rentan usianya, ia mengalami sakit stroke yang sudah 4 tahun lamanya tak kunjung sembuh.

Entah karma atau bukan, tapi Santoso tersiksa dengan penyakit yang ia derita.

Santoso menggerakan lonceng, seraya meminta Arkan menemuinya. Pria yang sudah tua itu masih bisa menggerakan sebelah tangannya meskipun terasa ngilu.

Arkan segera menghampiri sang kakek, duduk di samping ranjang tempat tidur lalu mengusap tangan kakeknya. "Ada apa kek? Kakek butuh apa?"

Apa kau sudah bertemu dengan nenekmu Arkan?

Ucapan yang Santoso lontarkan dalam hatinya dapat Arkan dengar.

"Udah kek, nenek nyamar jadi guru disana. Nenek beberapa kali nyoba nyakitin Arkan, tapi Arkan tahan buat gak ngelawan. Kek gimana caranya biar nenek lepas dari ilmu hitamnya? Gimana kalau dia tau kalau kakek masih hidup?"

Dia akan tahu, jika kamu membawanya kesini. Sebelum itu, kau harus perlahan mendekatinya. Kau harus sedikit-sedikit membuka hatinya. Lalu kau katakan bahwa kau Arkan selaku cucu dari kakek Santoso dan nenek Rahayu. Anak tunggal Yuana dan Ozi.

Arkan mengangguk mengerti. Itulah sebabnya ia begitu akrab dengan Reni, sebab ia tahu bahwa Reni adalah Rahayu, neneknya.

Jika Tera mengetahui jati diri Arkan sesungguhnya, mungkin gadis itu akan terkejut dan tak menyangka. Sama seperti author dan para readers yang tak menyangka pada pernyataan ini.

Hanya saja Arkan pintar menyembunyikannya, ia bisa mengalihkan tatapan iblis itu di kala iblis itu sedang mencoba masuk ingin mengetahui seluruh informasi prihal siapa Arkan sebenarnya.

Rahayu tetap pada prinsipnya, ia akan membalaskan dendamnya dengan cara menghabisi cucu, cicit bahkan seluruh keluarga Santoso. Yang tidak Rahayu ketahui bahwa Yuana anak kandungnya sudah tiada, lalu ia memiliki anak pria yang ia beri nama Arkan Nugraha.

Flashback On.

"SAYA MAU KITA BERCERAI, SAYA SUDAH MEMILIH UNTUK BERSAMA ANI!" tegas Santoso.

INDIGO ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang