-11-

802 133 9
                                    

"psst! Gimana? Sesuai rencana gak?" Bisik Tommi pada Andi.
"Bukan urusan kau" jawab Andi jutek.
"Elaahh.. org mau bantu lho, kesian kutengok kau tu lama², kek nggk pengalaman. kasi tau lah sikit" ujar Tommi.
"Gheloo ada apa ini bisik bisik, main rahasiaan nih? Parah men gak bagi cerita, aku kira persahabatan kita istimewa" drama Zen.

"Sejak kapan kita sahabatan?" Jawab Andi dengan tatapan Geli.
"WEEHH JAHAT KALI BAPACK! Parah, Kejam kalian hu hu" tangis drama Zen.
"Tenang Zen, kau tidak sendiri, kawanmu kan masih banyak" ucap Tommi.
"Woahhh iya ya terhura saia, masih ada Tommi dan lainnya yang menghibur saya ya"
"Iya, kawan kau, sekawanan monyet dikebun binatang tuh banyak"

"Oohh, saya yang paling keren ya, terimakasih pak"
"Untung Zen gak baperan haha"
"Btw ndi, nanti malam mau Mabar gak?" Ajak Zen pada Andi.
"Sorry, ntar malem gw sibuk"
"Weh? Tumben pak? Sibuk ngapain?" Tanya Zen penasaran.

"Udh Zen, jangan banyak tanya kau, dia mau kencan" bisik Tommi pada Zen.
"HAH!? KENCAN!?" Teriak Zen terkejut membuat yang lainnya menoleh ke arahnya.
"Pssst!! Diam bodo!" Bisik Tommi membekap mulut Zen.
"M-mmp..!"
"Huffh.." Andi menghela nafas.

"Tff.. tangan kau bau Tom! Belum cebok kau!?" Keluh Zen melepaskan bekapan Tommi.
"Tau aja kau aku habis dari WC" jawab Tommi terkekeh.
"WOILAH!! HOoeekk..!!"
"Astaga..."
"Awas kau Tom! Tunggu pembalasanku nanti!" Ucap Zen.

"Halah! Sini maju kalo berani" jawab Tommi menantang.
"Becanda um! Saya masih mau hidup" Ujar Zen tertawa.
Zen, Nia dan lumi pun berpisah menuju jalan pulang masing-masing. Dan y/n pulang bersama Andi, Alia dan Tommi yg jalan pulang nya searah.

Y/n melihat ke arah Alia karna daritadi hanya diam, ternyata Alia malah tidur sambil berjalan.
"Ya ampun Alia! jangan tidur sambil jalan, ini udah mau nyampe rumahmu kok"
"Ng..? Heuh..?" Gumamnya setengah sadar.
"Bisa bisanya hahaha.. bahaya juga tidur sambil jalan lho" ujar y/n.

"Omagah! Aku gak sadar keasikan tidur, udh nyampe yak"
"Yodah masuk gih, istirahat, aku pamit ya, bye gaes!" ucap y/n mulai melangkah pergi.
"Tunggu y/n! pulangnya diantar sama Andi aja, bahaya cewe pulang sendiri" Panggil Tommi menghentikan y/n.
"benar kata Tommi, Abaaang sana anterin y/n!" balas Alia menyuruh Andi.

"Eh, apa gapapa? Andi pasti kecapean"
"Gak kok, tenang aja y/n, dia kebal, yakan ndi?" Ujar Tommi mengedipkan mata pada Andi.
"Kebal bapak kau, ya.. okelah" jawab Andi.
"Psst..! Ini kesempatan kau, ajak dia jalan sana" bisik Tommi pada Andi.
"Diam aja kau"

"Good luck Abang, lepas dari kejombloan, semangat!" bisik Alia ikut ikutan.
"Kalian kenapa dah"
Y/n yang tengah kebingungan, ntah apa yang mereka bisikkan.
"Hati hati dijalan!"
"Moga lancar ya!" Ujar Tommi.
"Hah? Lancar? Apa yang lancar?" Tanya y/n melihat Andi.
"Ntahlah" jawab Andi mulai melangkah jauh dari y/n.
"e-eh, Andi! tunggu!"

Dalam perjalanan


"Eh.. ndi, ini kan bukan jalan kerumahku, kita mau kemana?" Tanya y/n bingung.
"Kamu lupa? Atau mau pulang aja?"
"Ee....oh iya lupa! Kan malam ini mau nge date ya-"
"astaga keceplosan, aku gaboleh kegeeran!" pikir batin y/n.
"M-maksudnya nemenin kamu beli sesuatu! Ah iya! Bu-bukan yg lain! Gitu kan" Ucap y/n salah tingkah.
"...."

"Sekalian beli hadiah buat ortuku" ujar Andi setelah diam sejenak.
"Oh? Bang Andi mau beli hadiah buat ortu??"
"Ya, soalnya nggak lama lagi perayaan univ nikahan mereka soalnya" jawab Andi.
"Wahh~ gitu.. jadi minta bantuan ku buat milih hadiahnya?" Tanya y/n.
"Bisa juga"

"Bisa juga?"
"..Nggk, lupain" jawab Andi memalingkan wajahnya.
"....?"
"Jadi... Mau sekalian pergi sekarang?" Tanya Andi.
"ah iya, boleh! aku juga gak ada kerjaan dirumah" jawab y/n setuju.

"Apa orang tua mu gak marah kamu pulang terlalu larut?" Tanya Andi khawatir.
"Ngak kok, tenang aja"
"uwahh dia khawatir sama aku!" pikir y/n gembira.
"Uhm.. oke"
"Menurut kamu, orang tua suka apa ya..?" Tanya Andi menggarukan kepalanya.

"yaampunn ini pertama kalinya aku liat dia kebingungan, gemasnya.." pikir y/n.
"Lah? Kamu gak tau apa yg ortumu suka? Kenapa gak tanya aja apa yg mereka mau?" Tanya y/n.
"Org tuaku mendadak besok mau balik dari Jepang, dan mampir ke Bogor buat berkunjung, tapi aku baru ingat kalo besok Univ nikahan mreka, yg pastinya mereka berharap dikasih hadiah. karna Aku jarang ketemu dan ngobrol sama mereka, jadi gak tau apa yg mreka suka" curhat Andi menghela nafas.

Cinta kita❤️ [Andi Adinata x Readers]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang