-2-

1K 168 19
                                    

"i-itu Tom.. anu.. pulpen Alia ilang" y/n menjawab seadanya karena tak mau memberitahu yang sebenarnya.

"Pulpen? Bisa beli lagi aja kan?"
"T-tapi itu... Katanya pulpen dari..eum.. mama Nia" y/n berbohong lagi
"Jujur ajalah, Alia ga mungkin pakai barang yang dikasihin Nia. Paling cuma dia pajang dikamar" Tommi mendekati y/n dengan tatapannya yang menyelidik
"em..anu....hpnya Alia...hilang.."
"y-y/n janga-" 


......


"m-maaf Tom, please jangan kasih tau abang ya...!" Alia memohon kepada Tommi dengan muka yang hampir menangis karena taku ia dimarahi oleh kakaknya. Tommi terdiam sejenak lalu mendekati Alia.
"ngga, ga bakal kok. gue bantu cari ya?" jawabnya sambil mengelus kepala Alia.
"o-oke.." y/n sedikit merasa bersalah karena telah memberi tahu Tommi bahwa handphone Alia hilang, namun syukurlah Tommi tidak marah dan malah igin membantu Alia mencari handphonenya.

Mereka sudah mencari kesana kemari, ujung kanan kiri atas bawah sampai ke benua selatan //anjay
namun handphone Alia tetap tidak ditemukan
"Ueee Tommi... Gimana ini data² penting ada disitu semua :(" Alia merengek ke Tommi.
y/n hanya diam, ikut bingung.
"Hmm yasudah kit-"

"lama kali, ngapain aja sih?" tak lama kemudian, sesosok pria yang memakai jaket bermotif batik mega mendung pun datang ke kelas Alia untuk menjemputnya, siapa lagi kalau bukan Andi.sontak Alia kaget melihat kakaknya yang sudah berada didepan kelasnya.
"e- bentar ya bang hehe"
"ngapain?"

"a-anu..." kini y/n ikut berbicara.
"gue ga nanya elu" namun sayangnya Andi tak membiarkan y/n menjawab pertanyaannya.
"eh buset, punya masalah apa sih tuh orang?! lama lama kesel juga." batin y/n.
"eh bang eee...gaada apa apa kok hehe...abang pulang duluan aja sama Tommi. dah sana Tom, pulang duluan aja sama abang"
"lah aku pula"
"iyalah!"

"gak, abang cuman butuh jawabanmu..kamu ngapain?" jawabnya tegas.
"e-eh...." ini pertama kalinya Andi bersikap tegas dihadapan Alia, itu sebabnya Alia agak takut untuk menatap mata abangnya.

Alia menunduk dan tak tahu harus jawab apa.
"hhh..." Andi menghela nafas lalu mendekati Alia.
"dahlah ndi, jangan paksa dia buat jawab, ga baik paksa paksa orang."
"dah lu diem aja....Alia, jawab abang ya, abang janji ga bakal marah kok." ucapnya sambil tersenyum kepada Alia.
"eh? ku kira dia ga bisa senyum.." lagi lagi y/n memikirkan hal yang tidak ada hubungannya dengan situasi sekarang
."........handphone Alia hilang bang..." Alia pun menangis karena takut dimarahi oleh Andi.

"Hufft.." terdengar hembusan nafas dari Andi yg mengetahui hal itu.
"Maaf bang..*hiks*.... Alia memang ceroboh.. " jawab Alia yg sambil menangis.
"Hhh.. Alia terakhir kali simpennya dimana?" Jawab Andi yg dengan serius.
"*Hiks*.. tadinya aku sama y/n duduk di bangku taman sini, terus pas Alia mau pulang bareng y/n, Alia baru inget hp Alia ketinggalan, tapi pas udh disini, hapenya udh hilang huee..!"
"Eh! Alia Jgn nangis! Kita pasti bisa kok nemuin hape kmu! Udh ya tenang aja, aku bakal bantu" ucap y/n menenangkan Alia.

"Hadeh.. yaudah abang bakal bantu cari, kmu tenang aja ya, jangan nangis" jawab Andi sambil mengusap air mata dari pipi Alia.
"Aku jga bakal bantu cari sekitar sini" ujar y/n ingin membantu.
"Kalo gitu aku jga lah" ucap Tommi
"Hiks.. maap abang, maap Tommi, juga y/n karena Alia udah ngerepotin kalian" ucap Alia dengan Isak tangisnya
"Iya gapapa Alia, ngk ngerepotin kok"


>disebuah taman sekolah yg begitu besar, y/n mencoba mencarinya disemak²


"Aduh.. dimana ya..?" y/n tak menemukan apapun disekitar situ. Lalu ia melihat kearah Andi yang sedang berusaha mencari, dan y/n terlamun menatap wajahnya yg begitu tampan saat serius.

"Dia baik sekali dan begitu sayang dengan adiknya ya.." pikir batin y/n kagum.
tak lama setelah mengatakan itu, mata y/n dan Andi saling bertemu namun y/n masih menatapnya begitu lama tanpa dia sadari.

"Knp? Hpnya udah ketemu?" ucap Andi dengan menatap y/n. Sontak y/n terkaget dan sadar dalam lamunannya.
"Eh? ah! ng-nggak! belum ketemu!" jawab y/n dengan salting.
"Kmu sendiri? Sdh ketemu?" lanjut y/n.
"Belom" jawabnya dengan dingin.
"Eh.. oke"
"Ndi!!" Terlihat Tommi menghampiri Andi.
"Hosh².. gimana? Ada Nemu?"
"Ngk tom, udh keliling dari sana sampe sini masi ngk ketemu" jawab Andi.
"Aduh.. aku jga udh keliling dekat sekolah nih masi ngk ada lah, dimana hp Alia nih!" Ucap Tommi mengeluh.
"Apa jgn² Emg udh diambil org ya tom?" Tanya Andi menebak.
"Heh! Jan asal nuduh dlu kau! coba kita cari lagi benar², siapa tau Masi ada kan" jawab Tommi tegas.

Cinta kita❤️ [Andi Adinata x Readers]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang