41: SERA-REAN

6.2K 322 18
                                    

Enjoy guys❤

Sorry kalo banyak typoˏ₍•ɞ•₎ˎ

***

Sera melamun di kursi roda sambil menatap taman rumah sakit yang terlihat dari ruang rawat nya. Sera menarik nafas,menghembuskan nya dan melakukannya berulang.

Suara pintu terbuka membuat Sera refleks menoleh,ia melihat Raka menghampirinya dengan sebucket bunga di tangannya. Sera kaget melihat kehadiran Raka,pasalnya sejak kemarin ia belum kembali lagi menemuinya.

"Ngapain duduk disitu Ra?" tanya Raka lembut. Sera memutar kursi roda nya dan menatap Raka. Ingin sekali ia menanyakan kemana saja Raka kemarin.

"Ini,buat kamu!" Raka menyerahkan bucket bunga itu kepada Sera.

Sera hendak menolaknya namun Raka menaruh bucket itu pada pangkuan Sera.

"Sekarang kamu tiduran lagi ya? Disini dingin,gak baik buat kamu"Raka membawa Sera menuju ranjangnya dan membantunya naik walau Sera menolaknya.

"Kamu apa apaan sih! Aku bosen tiduran terus!" kesal Sera.

Raka tersenyum "Kamu harus banyak istirahat biar cepet pulih,oke?"

"Aku udah sehat Ka!"

"Kata kamu iya,kata aku nggak tuh"

Sera hanya menghela nafas pasrah. Sera mengalihkan pandangannya ke arah lain. Raka duduk di samping Sera,ia melihat bubur Sera belum tersentuh sama sekali.

"Kamu belum sarapan? Bunda mana?" tanya Raka mengambil mangkok berisi bubur itu.

"Bunda pulang dulu,di anterin bang Sean"jawab Sera,pasalnya sejak Sera di rawat Mareta bahkan belum pulang ke rumah.

"Yaudah,kamu makan ya?" Raka bersiap menyuapkan bubur ke mulut Sera.

"Ka,aku mau ngasih tau sesuatu"bukannya mengiyakan ucapan Raka,Sera malah berbicara dengan nada yang serius.

"Iya,nanti ngasih tau nya. Sekarang kamu makan ya? Gak lama lagi kita kan mau ujian. Nih,aaaa"Raka menyendok sesendok bubur dan mengarahkannya ke mulut Sera.

Sera menghela nafas "Aku udah jadian sama Rean"

Raka diam sesaat,namun ia tetap tersenyum "Makan sesuap ya? Biar tenaga kamu full lagi"

Bukannya membalas ucapan Sera,Raka malah bersikap acuh.

"Raka,plis jangan kayak gini,aku bilang aku udah pacaran sama Rean,sekarang Rean pacar aku!" tegas Sera mencoba memberi Raka pengertian.

"Aku tau. Sekarang makan ya?" ujar Raka masih setia hendak menyiapkan sesuap bubur pada Sera

Tak mau berdebat,Sera menerima suapan itu membuat senyum Raka mengembang.

"Karena aku sama Rean sekarang udah pacaran,aku mau kita jaga jarak. Kamu jangan deket deket sama aku lagi!" kata Sera memberi peringatan.

"Aku mau curhat Ra"

Raka seolah tak mau membicarakan tentang Sera dan Rean,ia justru selalu mengalihkan pembicaraan. Sera hanya bisa mendesah pasrah.

"Hukuman aku bersihin lapangan basket di perpanjang sama coach Richard"

"Kenapa?" tanya Sera refleks.

Raka tersenyum mendengarnya "Kemaren aku bolos,jadi ya gitu deh"

"Suruh siapa juga bolos!" cibir Sera.

"Ya mau gimana lagi? Lagian sekolah sepi kalo ga ada kamu"entah Sera menyadarinya atau tidak,sejak tadi ia terus menerima suapan dari Raka walau matanya tidak menatap Raka.

DEAR SERA [ENDING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang