Setengah Otak || 1

PUASA🌿 [Masuk kandang singa]

"OSAMU!!!" pagi-pagi dengan hiasan teriakan Atsumu merupakan sarapan khusus untuk Osamu.

"Apa?" Singkatnya masih menahan sabar, ya masih pagi, kesabaran Osamu sudah tercharger sampai penuh. Jadi saat nya ngeladenin tuyul didepannya.

"Lu suka stalking gw kan?" Atsumu menunjuk ke arah Osamu, menyipitkan matanya dengan fokus bahkan mendekatkan wajahnya.

"Bisa ga sih kita jadi temen aja? Bukan kembaran lu, setidaknya gw ga seatap sama lu," batin Osamu melihat datar ke arah kembaran nya.

"Lu suka stalking IG gw kan?? Pake dm gw segala!" Ujar Atsumu menegakkan badan nya dan menyilangkan tangan nya.

But..

-dm Instagram-

Osamusamu
Matiin keran nya bangsat

Atsumutsumu
Read

Osamusamu
Gw bilang matiin, kenapa masih nyala bego?!

Atsumutsumu
Lu punya kaki kan? Jalan sendiri napa, gw potong kaki lu mampus, punya kaki tuh dipake, bersyukur masih punya kaki, kamar sama toilet ga jauh, tinggal jalan aja susah amat. Noh liat tetangga sebelah adek nya mandiri bat

Osamusamu
Elu ada di dapur dodol! Tinggal jalan 5 langkah, gausah ngeluh! Noh liat tetangga sebelah, kakak nya ga suka nyuruh-nyuruh, bacot doang jalan kagak, siapa dia? Elu!

Atsumutsumu
/Block ig/

***

"Ya gw chat lu di pesan biasa, nomer gw lu blok," protes Osamu sembari berdiri dan mendekati Atsumu.

"Itu berarti lu pengen banget chat gw kan?" Atsumu menyeringai, dia sudah mulai kehilangan akal, pikir Osamu.

"Dih, gw aja ogah punya nomer lu, gw pengen bat ngeblok nomer lu! Tapi gw sadar, kalo bukan gw yang handle lu, lu udah kek orang sinting walaupun sekarang lu udah kek orang sinting," jelas Osamu membuat Atsumu terbungkam.

"Oo jangan-jangan lu sebenarnya pengen nyari foto gw kan? Biar dijual ke fans dan dapat duit.." ucap Atsumu mengalihkan ke points utama. "Dih napa coba? Galeri gw udah kepenuhan foto lu semua, edit sana sini, jelek ga dihapus mana duplikat nya banyak lagi.." balas Osamu membuat Atsumu hanya sok bersiul.

"Ya lagian hp lu buriq, gausa diisi epep napa?" Ujar Atsumu malah membawa-bawa game.

"Lah bukannya epep ada di hp lu ya? Trus samping nya lu kasih kucing peduli? Iya?" Atsumu mundur perlahan, sekarang vibes nya seakan terperangkap di kandang singa.

"Tiap hari abisin tisu, lo buat apa? Cuma ya lumayan sih bulan puasa gini ga banyak tisu yang kebuang," Sambung Osamu menatap tajam Atsumu. "Ya gw buat bersihin hp lah! Otak lu bisa ga suci bentar kek?" Sangkal Atsumu mulai keringat dingin.

"Oke oke gw percaya buat bersihin hp, karena gw ga pernah mergokin lu.." Atsumu terus mundur hingga punggungnya menempel dengan tembok, "Serasa dikabedon versi incest," pikir Atsumu.

Pintu terbuka sedikit, mata Atsumu menangkap nya dan langsung berlari kesana.

"Eits belom selesai ya kakak.." Osamu menarik tangan Atsumu lalu membantingnya hingga tengkurap lalu mendudukinya, "Jadi, siapa kemaren malam yang diam-diam ke dapur dan buka kulkas?" Bisik Osamu yang membuat Atsumu lemas ketakutan.

Rasanya seperti diduduki penjahat yang siap menusukkan senjata.

"B-bukan gw, minggir lo! Gw mau ketemu cewe gw!"

"Cewe mana lagi yang lu hamilin?" Atsumu yang berniat membuat menangis kembaran nya kini malah berbalik, Atsumu harus tertahan.

"Gw ga hamilin cewe orang atau siapapun!" Balas Atsumu berusaha memberontak tapi ya jika posisinya seperti ini, Osamu lah yang kuat.

"Oo gw kira lu hamilin.. lu kan bejat nya nauzubillah.." ujar Osamu membuat Atsumu serasa ingin menggigit bibir bawahnya, menangis dalam diam.

"Dan sekarang.. buat klarifikasi kemaren!" Osamu menarik baju Atsumu dan membuatnya tercekik.

"Kh– ak– gw kecekek!" Dan dilepas.

"Cepet!" Bentak Osamu.

"Buset, galak bet kek mak mak komplek sebelah.." ucap Atsumu.

"Cepet ngomong! Kloningan nya Sangwoo.." Atsumu hanya menggigit bibir bawahnya, menahan sesak dikatain.

Readers ngatain, character nya ngatain, author nya nistain, poor Atsumu
#sadAtsumu
-author

"Iya iya.."

Uhm.. hai perkenalkan nama ku Atsumu Miya, aku merupakan bagian dari keluarga Miya, rumah ku di Hyogo, sekolah ku sekarang ada di SMA Inarizaki–

Plakk

"Bukan perkenalan dodol!" Rasanya Atsumu ingin menangis ketika dibentak Osamu, itu lebih mirip seperti bunda menurutnya.

Jadi.. aku mau klarifikasi soal kemarin, itu saya dikendalikan–

"HALAH! YANG BENER ATO TANGAN GW MELAYANG!"

Glekk—

J-j-jadi aku mau klarifikasi, kemarin itu saya benar-benar melakukan nya dengan sengaja, dengan maksud untuk mencari ketenaran tapi ternyata tidak dapat jadi saya sebagai Miya Atsumu akan meminta maaf sebesar-besarnya, dan untuk Miya Osamu, saya juga minta maaf sebesar-besarnya..

Sebagai gantinya, saya akan memberikan 1—

Osamu langsung melirik sinis.

Maksud nya 10 onigiri medium sebagai permintaan maaf, demikian klarifikasi dari saya, terima kasih

Salam dari Miya Atsumu.
.
.
.

"Good boy," puji Osamu sembari mengacak-acak rambut Atsumu, "Makasih kakak tersayang walaupun gw mengatakan nya dengan rada ga ikhlas.."

#sadAtsumu
Tandatangani petisi ini untuk memberikan sedikit pujian pada Atsumu yang malang walaupun itu ga perlu. (Banget)
-Osamu & Author