16 Some Place to be at Peace

260 25 24
                                    

Eyyo~!

UP lagi nich...😊

Happy reading...

•••

Beberapa hari kemudian...

Kriieet...

Petra tersentak saat pintu kamarnya terbuka, menampilkan sosok Levi yang sudah rapi dengan setelan coat berwarnah hijau tua dengan lambang Sayap Kebebasan.

"Kau sudah siap?", Tanya Levi. Petra mengangguk. Petra mengancingkan kancing teratas coat-nya.

"Ya...", Jawab Petra.

"Bagaimana luka mu?", Tanya Levi.

"Sudah membaik. Lenganku juga sudah bisa digerakkan dengan leluasa", jawab Petra.

"Ya, tapi bukan berarti kau sudah bisa mengangkat beban yang berat-berat", ucap Levi.

"Aku tahu, kok...", Jawab Petra.

"Kalau begitu ayo..."

Petra mengangguk dan berjalan keluar dari kamarnya. Levi menutup pintunya, lalu mereka berjalan beriringan menuju tangga.

•••

Hari itu, Historia mengadakan upacara untuk para prajurit yang bertahan hingga akhir di Pertempuran Shiganshina. Historia memberikan penghargaan kepada 10 orang yang selamat dari pertempuran itu setelah Eren, Mikasa, Levi, dan Hange menjalani beberapa pertemuan dengan para petinggi untuk membahas isi dari ruang bawah tanah rumah Eren di Shiganshina beberapa hari yang lalu*.

(* 10 orang yang diberi penghargaan disini adalah : Levi, Hange, Petra, Eren, Mikasa, Armin, Jean, Sasha, dan Connie. Floch selamat, tapi karena dia masih anggota baru, jadi ngga dapat gengs, gitu sih informasi yang mimin dapet)

•••

Selama bulan-bulan berikutnya, pembantai titan di Wall Maria masih berlanjut. Dengan pintu gerbang di Distrik Shiganshina tertutup secara permanen, aktivitas Titan di dalam Wall Maria terus menurun hingga tanah itu benar-benar dibersihkan dari Titan oleh hujan salju pertama tahun itu. Setelah bulan-bulan musim dingin berlalu, keamanan Wall Maria dikonfirmasi secara terbuka. Sekitar musim semi, beberapa penduduk Wall Rose berangkat untuk mengisi kembali distrik Wall Maria yang ditinggalkan. 

Satu tahun setelah pertempuran di Distrik Trost , Survey Corps berangkat untuk ekspedisi di luar Wall Maria. Seperti yang diprediksikan oleh Komandan Hange, tanah di luar Tembok hampir sepenuhnya tidak memiliki Titan karena mayoritas telah masuk ke dalam Tembok lima tahun lalu. Survey Corps akhirnya mencapai "garis batas", sebuah struktur militer Marleyan tempat tawanan Eldian diubah menjadi Titan. Di dekat garis perbatasan, Survey Corps akhirnya mencapai tepi laut.

Mereka tampak takjub melihat hamparan air yang sangat luas di hadapan mereka. Ini seperti mimpi yang menjadi kenyataan.

Dengan cepat Connie, Sasha, dan Jean melepas jubah serta boot mereka dan berlari menuju tepi pantai. Mereka mundur beberapa langkah saat ombak datang dan tertawa bersama.

Jean mengambil sedikit air dengan menangkupkan tangannya dan meminumnya sedikit.

"Asin!!", Seru Jean.

Dilain sisi, Petra melepaskan jubahnya dan meletakkannya diatas pasir yang kering. Ia juga melepaskan boot-nya dan menyusul Hange yang sudah ke tepi pantai lebih dulu.

Hange tampak mengambil sesuatu dari air. Petra tersentak.

"Hange-san...?! Apa itu?", Tanya Petra.

Beyond the Surface [ON PROGRESS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang