Ayyo!!
Aku update lagi, mumpung nih kepala lancar jaya😂😂
Soalnya tiba-tiba aja bisa aja terbodoh😭😭
Nghokhey...
Kalau gitu, Happy Reading~!
•••
Dua bulan kemudian...
Levi membuka matanya perlahan saat sinar matahari mengusik istirahat nya. Ia menoleh ke samping dan mendapati sisi ranjang yang kosong. Levi pun bangkit dari tidurnya dan bergegas turun.
Sementara itu, Petra tengah menyajikan sarapan ke meja makan. Ia juga sudah rapi dengan seragam Survey Corps-nya. Ia mendengar suara langkah kaki di tangga dan menoleh.
"Anata? Kau sudah bangun...aku sudah menyiapkan air hangat", ucap Petra.
"Terima kasih...", Sahut Levi.
Ia berjalan mendekati Petra dan memberikan kecupan selamat pagi di kening wanita itu. Petra hanya tersenyum tipis.
"Petra? Kau tampak sedikit pucat...", Ucap Levi.
Petra tersentak,"Pu-Pucat...?"
"Apa kau baik-baik saja?", Tanya Levi.
"Aku merasa baik...", Jawab Petra lirih.
Levi menghela napasnya, "Kau tidak perlu bertugas hari ini. Aku akan menyampaikan nya pada Hange", ucap Levi.
"Tapi...-
"Kau tidak mau mendengarkan ku?", Levi memegang kedua bah Petra dan menatap iris hazel wanita itu.
Petra mengangguk pelan, "Baiklah..."
•••
Setelah Levi berangkat, Petra pun kembali masuk dan melepaskan jaketnya. Ia masuk ke kamar dan duduk menatap pantulan nya di cermin.
"Apa yang salah dengan diri ku...?", Gumamnya.
"Mungkinkah aku kurang istirahat?"
Ia menghela napas, "Akhir-akhir ini aku juga sering cepat lelah..."
"Ah, aku harus memberikan beberapa laporan kepada Komandan Pyxis...!", Petra bangkit dari duduknya dan mengambil beberapa dokumen dari atas meja kerjanya.
Ia kembali memakai jaketnya dan menyiapkan kudanya. Petra menaiki kudanya lalu melajukan kudanya dengan kecepatan sedang.
•••
Setelah keluar dari ruangan komandan Pyxis bersama Anka, Petra pun bergegas langsung kembali. Saat ia hendak menaiki kudanya, kepalanya terasa sakit. Namun ia mengabaikannya dan segera naik lalu melajukan kudanya pelan.
Sesampainya di rumah, Petra melihat kuda Levi sudah berada di kandangnya.
"Dia sudah pulang...", Gumamnya.
Ia masuk dan melihat Levi tengah duduk membaca sebuah buku di ruang tamu.
"Levi...", Panggil Petra.
Levi langsung menoleh, namun sedetik kemudian, Petra terhuyung, tapi dengan cepat Levi bangkit dan menangkap tubuh wanita itu.
Petra menengadah dan kembali bangkit berdiri dengan bantuan Levi.
"Kenapa kau keras kepala?", Tanya Levi.
"Aku-Aku harus...-
"Itu bisa dilakukan lain kali, bukan?", Ucap Levi memotong ucapan Petra.
KAMU SEDANG MEMBACA
Beyond the Surface [ON PROGRESS]
FanfictionPetra mengira kehidupannya akan berakhir saat ia menginjakkan kaki di. salah satu rumah bordil di Kota Bawah Tanah Distrik Stohess. Namun, secercah harapan meneranginya. "Saat pertama kali melihat mu, entah kenapa, hatiku menyuruh ku untuk menghamp...