400 vote untuk lanjut cerita, harap jangan lupa memberikan komentar juga.
Cerita juga gambar murni milik pembuat cerita, jadi mohon untuk para pembaca untuk menghargai para pembuat karya
💜!!!Apa kabar kalian?? And Happy reading guys!!!💜
Semoga kalian suka cerita saya. Maaf jika nanti hasilnya mengecewakan kalian para pembaca
-------°•°--------
"Aku gak mau".
Ucapan untuk kesekian kalinya membuat semua yang mendengar menghelan nafas frustasi.
"Taehyung, please bantu kami. Acaranya sebentar lagi akan di mulai, dan Lo bisa lihatkan Lisa cidera".
Taehyung, remaja manis yang disebut namanya menggulirkan mata-menatap lalisa siketua cheerleaders tengah meringis kesakitan dengan keadaan pergelangan kaki diperban.
Kedua tangan taehyung meremas masing-masing samping celana seragam yang dia kenakan, anak itu beralih menatap teman-temannya yang sekarang menatap dirinya penuh permohonan.
"Tapi aku takut nanti jeongguk marah. Kalian tau kan, dia melarang aku ikut kalian". Taehyung menunduk sembari berucap lirih.
Taehyung ingin membantu, tapi dia juga takut sangkekasih--jeon jeongguk marah karena dirinya sudah menjadi anak nakal dan tidak menurut.
"Kali ini aja, taehyung. Ini penting banget buat kita, please". Jennie, gadis cantik dengan rambut dikuncir kuda bersuara.
"Sekalian Lo dukung jeongguk juga. Dia jadi kapten basket-kan sekarang". Jisoo ikut menambahkan.
Karena tidak tega ditambah mendengar ucapan jisoo, taehyung akhirnya dengan ragu-ragu mengangguk.
"Baju Lo masih ada-kan? Gak jeongguk buang?". Tanya rose memastikan.
Karena mereka tau betul jeongguk begitu menentang taehyung ikut cheerleader sekolahan. Pemuda tampan sekaligus kapten basket itu sangat-sangat posesif memang.
"Ada kok". Jawab taehyung
---------------°•°----------------
Jersey yang jeongguk kenakan sudah basah akan keringat tapi dia masih bersemangat untuk men-dribbling bola. Jeongguk sempat kehilangan fokus ketika melihat dan mendengar suara kekasihnya ada dibarisan cheerleaders, taehyung-nya bahkan berdiri paling depan.
"Sialan".
Umpatan dengan mudah keluar ketika melihat baju cheerleader yang taehyung-nya kenakan terlihat kekurangan bahan. Meskipun sangkekasih tetap melakukan gerakan dance juga sorakan, jeongguk dapat melihat ketidak nyamanan juga ketakutan dari taehyung-nya ketika mereka tidak sengaja bertatapan.
Dengan penuh ambisi ditambah emosi, jeongguk men-dribbling bola juga pivot untuk menjauhkan bola dari jangkauan lawan. Selanjutnya jeongguk melakukan gerakan dribble, passing Dan shooting kearah ring lawan. Jeongguk terus melakukan gerakan berulang dibantu anggota basket lainnya sampai tim mereka menang.
Dan sorak-sorai dari penonton menjadi penutup pertandingan.
--------------°•°---------------
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
