KOOKV ONE/TWOSHOOT NC21+||KookV

The Cupu Is Hot (final)

Sesak, orang² berseragam itu memenuhi sisi lapangan, memandang pada satu objek, sepasang kekasih yang tengah berdiri ditengah lapangan, jeon jungkook dan lalisa, sepasang kekasih yang baru menjalin hubungan seminggu ini.

"Apa jungkook akan melamarnya?" , seorang gadis cantik menyenggol lengan temannya.

"Mana aku tau seulgi, ya mungkin saja" , irene mendelik tidak terima karena senggolan temannya, "ah maaf taehyungie" , gadis cantik bername tage irene itu tersenyum malu² pada seorang pemuda berkaca mata yang tidak sengaja tersenggol olehnya.

Tersenyum manis, taehyung, pemuda berkaca mata itu menatap gadis cantik disebelahnya, "Ah tidak apa, sunbae"

Masih tersenyum malu dengan pipi bersemu, irene berbalik menghadap kim taehyung yang kini tengah menatap objek ditengah lapangan dengan tatapan sendunya, "emmm taehyungie, nanti sore kau ada acara tidak?", tanya irene.

" Tidak ada, kenapa sunbae?" , tatapan taehyung masih tidak teralihkan, fokus menatap kedepan, pada jeon jungkook yang kini tengah bersedakep dada ditengah lapangan.

Masih tersenyum, irene kembali bertanya, "mau jalan² dengan ku nanti sore?"

Taehyung kini menatap sangsenior dengan wajah blanknya, "jalan²?, noona?, denganku?", tanya taehyung, menunjuk irene dan dirinya bergantian.

"Ya, kau dan aku, jalan² nanti sore".

Menggelengkan kepala untuk mengambil kesadarannya karena terkejut, taehyung tersenyum manis, " ah ya tentu sunbae".

"Serius?, oh kalau begitu sampai jumpa nanti sore taehyungie" , irene melenggang sembari menarik temannya pergi setelah memberikan kim taehyung kecupan dipipi.

Mengerjap, taehyung menyentuh pipi kanannya yang terasa basah, lalu pandangannya kini beralih kembali pada lapangan.

"H-hah sudahlah, harusnya kamu sadar taehyungie, dia hanya bermain² denganmu" , tangan lentiknya mengusap sudut matanya yang berair, "aku butuh jiminie sekarang", setelahnya taehyung berjalan meninggalkan area lapangan tanpa menoleh kebelakang.

Sedangkan ditengah lapang, jeon jungkook terdengar menggeram saat mata bulatnya melihat sseorang mengecup pipi pujaan hatinya, ayolah pipi bulat dan bersemu itu hanya miliknya, tidak boleh disentuh selain olehnya.

Pandangan jungkook kini beralih pada seorang gadis yang ada dihadapannya, lalisa, mantan kekasihnya, karena jungkook akan mengakhiri hubungannya sekarang juga.

" Kita berakhir sekarang, aku sudah bosan" , setelah mengucapkan 6 kata itu, jungkook segera berlari keluar lapangan, meninggalkan lalisa yang tengah melongo sekarang.

"JUNGKOOK", teriak lisa, teriakanya mengundang tatapan para siswa, berupa tatapan terkejut dan kasihan, tapi tidak sedikit juga yang menertawakan.

Taehyung tidak tau dan tidak sadar saat dirinya ditarik paksa, tau² sekarang dia sudah ada disalah satu bilik toilet sekolahnya.

" Apa yan- hmmmppptt, belum selesai ia mengucapkan protes, bibirnya sudah lebih dulu dibungkam, oleh ciuman kasar.

Mata kucing taehyung melebar saat melihat siapa yang tengah mencumbunya sekarang, jeon jungkook, senior yang 5 hari lalu menyetubuhinya, taehyung berontak tentu saja, tapi kekuatannya tidak sebanding dengan sikapten basket sekolah, kekuatan jeon jungkook itu setara dengan hulk, itu yang taehyung tau.

"Sunhh a-ahh" , tangan taehyung sudah terkepal diantara dada mereka, mencoba menahan tubuh sangsenior agar tidak terlalu menghimpitnya.

Paham keadaan taehyung-nya yang mulai kehabisan oksigen karena cumbuannya, jungkook melepas tautan mereka, memeluk erat pinggang juniornya dan menyembunyikan wajahnya diperpotongan leher kekasih hatinya.

"Milikku, kau miliku jeon taehyung" ,nafas jungkook benar² memburu, berucap dengan tidak sabaran serta pelukanya semakin mengerat, memaksa tubuh keduanya untuk semakin mendekat tanpa sekat.

Mencoba mengurai pelukan, taehyung bersuara, "le-lepas sunbae, se -ahh sesak".

" kau maukan menjadi milikku?" ,jungkook bertanya ketika dia sudah melonggarkan pelukannya, menatap taehyung yang kini tengah menatapnya.

Tangan taehyung menggenggam erat seragam dibagian dada sunbae-nya, "tapi sun- jungkook, panggil aku jungkook, dan aku sudah berakhir dengannya", potong jungkook cepat, " dan sayangnya aku tidak menerima penolakan", tambah jungkook kemudian.

"Sun- hmmpptt" jungkook kembali menyambar bibir menggoda taehyung-nya, tidak ingin menerima protes atau penolakan dari sseorang yang telah ia anggap sebagai kekasihnya.

Taehyung mengeluarkan tangan yang semula berada diantara tubuhnya dan seniornya, merentangkannya agar bisa berpegangan pada setiap sisi bilik toilet, menahan tubuhnya agar tidak terjatuh atau terantuk bilik ketika jeon jungkook mulai mencumbunya lebih panas.

Sayang sekali jeon jungkook tidak ingin mendengarkan jawaban dari kim taehyung, padahal pemuda cantik itu akan menjawab 'YA' karena memang dia sudah menyukai seniornya, sseorang yang telah menolongnya dari pembullyan yang dialaminya.

Dan mungkin taehyung akan melupakan janjinya pada sseorang karena kini dia harus terjebak dengan jeon jungkook yang tidak akan pernah melepaskannya.

E.N.D