menceritakan tentang seorang gadis bernama Aoi yg mendapatkan sebuah paket misterius yg tiba tiba saja datang ke rumahnya.
•
•
•
"aku dimana??"
"kenapa aku ada disini??"
"lalu mahluk apa yg sangat besar itu??"
"lalu...siapa mereka semua...
#perhatian, episode kali ini mengandung spoiler manga aot hingga chapter 139#
_________________________________________________
Empat tahun kemudian, di liberio. Tepatnya di sebuah rumah sakit yang ada di sana, Aoi berjalan menghampiri sosok pria berambut gondrong yang tengah duduk di bangku yang ada di taman rumah sakit tersebut.
"Eren, bagaimana kondisimu?" Tanya gadis itu ke sosok di depannya.
"Aku baik-baik saja Aoi, kau sendiri bagaimana?" Tanya balik sosok eren sambil menatap gadis di depannya itu.
"Aku juga baik-baik saja kok, lagian Rainer juga tak mengenaliku karena warna rambut dan mataku yang berubah"
"Syukurlah kalau penyamaranmu tak di kenali oleh siapa pun termasuk Reiner" Eren tersenyum menatap Aoi.
"Aku malah mencemaskanmu eren, bagaimana jika ada seseorang yang mengenalimu?" Aoi makin cemas menatap eren.
Percakapan mereka saat itu terhentikan karena kehadiran sosok pria tinggi berambut blonde dengan menggunakan Kacamata.
"Akhirnya kita bertemu lagi, Eren Yeager" Ucap pria tersebut.
Sontak seketika Aoi langsung berbalik menatap sosok yang mengenali penyamaran eren dengan cahaya biru yang mulai muncul di kedua tangan Aoi.
"Tidak apa-apa Aoi, aku mengenalinya" Ucap eren lagi sambil menenangkan Aoi.
"Aku juga sedang menunggumu.....kakak" Ucap eren menatap sosok pria tersebut.
"Tunggu dulu, bukankah kau pelayan baru di markas?" Ucap pria tersebut sedikit kaget menatap Aoi.
"Dia sedang menjalankan misi khusus kak, jadi jangan ganggu dan usik dia" Ucap eren sinis ke pria yang berstatus kakaknya itu.
"Baiklah-baiklah aku tidak akan mengusiknya untukmu eren. Tak ku sangka perempuan yang ku taksir milik adikku ya hahaha..." Pria itu tertawa sambil menepuk bahu adiknya itu
Eren hanya menatap sosok sangat kakak dengan wajah yang semakin datar lalu kembali menatap Aoi yang masih menatap sinis ke kakaknya dengan kedua cahaya biru di tangannya.
"Kau kembalilah ke markas mereka Aoi, selesaikan misimu itu lebih dahulu"
"Tapi apakah pria itu bisa di percaya eren?" Aoi menatap sosok pria berkacamata itu sinis.
"Dia akan ikut membantuku mewujudkan misi menciptakan dunia baru Aoi"
Dengan berat hati Aoi terpaksa menuruti perkataan dari eren tadi, ia mulai berjalan ke kandang kuda yang ada tak jauh dari situ. Kini Aoi mulai berbalik menatap eren dan pria yang eren sebut kakak itu.
"Eren tangkap! " Teriak Aoi sambil melempar sebuah kristal biru ke eren.
"Apa ini?" Eren langsung menatap Aoi bingung.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
