Episode 21

304 25 1
                                    

  Dua orang prajurit seketika masuk ke dalam ruangan kerja erwin tersebut sambil berbincang bincang.

"Eh apa kau dengar rumor akhir akhir ini setelah anggota tim yang erwin dancou pimpin untuk merebut kembali eren beberapa hari yang lalu?"

"Ya aku tau,rumor itu.banyak prajurit yang mengatakan bahwa setelah kembali dari misi itu,erwin dancou dan rivai heicou menjadi tertutup tak seperti biasanya"sambil menaruh setumpuk kertas di atas meja kerja erwin.

"Ya itu benar sekali,apa lagi belum ada satu pun anggota prajurit yang dapat bertemu apalagi berbicara secara langsung dengan erwin dancou hingga saat ini"

"Bahkan semua berkas laporan yang ingin di laporkan ke erwin dancou saja di minta untuk meletakannya di atas meja kerjanya,lalu rivai heicou yang akan membawanya ke erwin dancou"

"Tapi itu semua wajar saja kei,lagian setelah kembali dari misi perebutan eren tersebut,
erwin dancou benar benar harus istirahat yang cukup karena luka yang ada di tangan kanan nya itu"

"Kau benar,setelah dokter menyatakan untuk mengamputasi bekas gigitan titan yang ada di tangan erwin dancou tersebut,sepertinya erwin dancou benar benar sangat lah sedih.di tambah lagi katanya aoi terluka cukup parah juga terkena uap panas akibat melawan titan colosal"

"Menurut mu apakah aoi tau kondisi erwin dancou saat ini?"

"Aku rasa ia tidak tau,karena seluruh senior dan para prajurit lainnya di minta untuk tutup mulut mengenai masala ini dari aoi"

"Jika aoi mengetahui hal ini pasti ia benar benang sangat sedih mengetahui kondisi kekasihnya itu bukan?"

"Itu tentu saja,dan mungkin saja jika ia meneruskan hubungan mereka berdua aoi akan benar benar malu karena memiliki kekasih yang tangannya buntung"

"Hahaha....kau benar,dan jika memang benar saat itu terjadi maka aku akan menggantikan posisi erwin dancou di hati aoi"

"Enak saja,tentu saja pasti aku yang pantas untuk menggantikan posisi erwin dancou di hati aoi"

   Kedua prajurit tersebut pun pergi keluar dari ruangan kerja erwin saat itu.sedangkan aoi yang dari tadi bersembunya di bawah meja kerja erwin saat itu tak dapat lagi membendung kecemasan dan sedihnya saat mendengar perkataan dari dua orang prajurit tadi.

Apa maksud mereka?

Erwin terluka parah?

Amputasi?

Kanapa tak ada satu pun orang yang memberi tau ku yang sebenarnya saat ini?

Jadi bau darah yang waktu itu.....itu bau darah erwin yang tengah terluka,mangkanya rivai heicou menutup mataku saat itu.jadi itu alasannya.

Lalu kenapa semua orang yang ada di markas menyembunyikan kebenaran ini semua dari ku?

     Sontak sekatika aoi pun langsung bergegas keluar dari ruangan erwin tersebut,lalu dengan cepat berlari menuju kamar erwin sambil menangis.itu semua pasti bohong....erwin tak mungkin semudah itu terluka,ia pasti baik baik saja.





   Sesampainya di depan pintu kamar erwin,
yang tampak saat itu ingin membuka pintu kamar erwin tiba tiba saja di cegat oleh armin.

"Eeehh..a-aoi...kenapa kau ada di sini,bukankah kau harusnya pergi istirahat?"dengan menatap aoi cemas.

"Armin menyingkirlah dari hadapan ku,aku ingin masuk dan bertemu erwin!"sambil menatap sinis armin.

"Eeehh...be-bertemu erwin dancou,me-memangnya ada apa aoi.lagian kan e-erwin dancou saat ini masih sibuk"sambil berkeringat dingin.

"Armin...biarkan aku ma-"

Trapped In The Wold Of Shingeki No Kyojin GameTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang