Episode 12

453 33 9
                                    

"Aoi"

    Seketika aoi pun terkejut mendengar suara erwin saat itu.ia pun langsung berbalik badan dan ia pun sangat lah terkejut melihat sosok erwin yang saat itu tengah berdiri di depannya.sketika wajah aoi pun kembali memerah melihat erwin yang mulai berjalan dan berdiri di hadapannya itu.

    Apa ini...kenapa erwin dancou sangat dekat sekali dengan ku.aku kan jadi tambah gugup untuk menyampaikan masalah misiku ini.aoi pun seketika memberanikan dirinya untuk menatap wajah erwin yang ada di hadapannya saat itu.erwin pun hanya dapat menatap aoi dengan bingung beserta wajahnya yang tiba tiba saja memerah saat mengetahui bahwa aoi pun juga sedang menatapnya.

"Hmm...ada apa kau memanggilku kemari aoi??"erwin pun seketika membuka percakapan mereka serta memecahkan keheningan yang ada pada mereka tadi.

"Annoo....ettoo...erwin dancou,apakah kau bisa membantuku saat ini untuk menyelesaikan misiku kali ini..."sambil memanglingkan wajahnya yang memerah.

"Tentu saja aku dengan senang hati akan membantumu aoi,bukannya aku juga sudah bilang kepadamu bukan kalau aku akan membantu semua misimu dari gelang tersebut hingga kau dapat kembali ke dunia asalmu bukan...!!"seketika erwin pun tersenyum kepada aoi.

    Aoi pun seketika terkejut mendengar apa yang di katakan oleh erwin tadi.ia pun hanya dapat tersenyum lega kepada erwin.erwin pun seketika menjadi salah tingkah saat melihat senyuman aoi yang sangat manis saat itu.

"Hmm...me-memangnya apa misimu kali ini aoi??"sambil memanglingkan wajahnya yang memerah saat itu.

"Mi-misiku kali ini adalah...a-aku...aku harus bisa be-berciuman dengan erwin dancou malam ini...!!"seketika aoi pun mengatakannya sambil menundukkan kepalanya dan juga mengepalkan kedua tangannya karena gugub.

   Erwin pun yang mendengar soal misi aoi saat itu pun hanya bisa terkejut sambil menatap aoi tak percaya.wajah aoi pun seketika sudah sangat merah sekali karena malu.ia pun hanya dapan tertunduk dan tak berani untuk menatap erwin saat itu yang ada di hadapannya.

"Jadi itu alasannya mengapa aku kau panggil kemari ya..."seketika erwin pun menjawabnya dengan nada datar.

"Eeehh...a-aku faham kok erwin dancou pasti tak mau dan juga enggan untuk melakukannya kan..."sambil memanglingkan wajahnya dengan sedih.

"Aku tau kok erwin dancou pasti jijik kan melakukan itu denganku....lagian erwin dancou itu juga sudah punya perempuan yang sangat erwin dancou sukai bukan...jadi itu pasti mustahil dangak akan pernah erwin dancou lakukan bukan.lagian juga setiap ada para pengagum erwin dancou yang mengirimkan sebuah hadiah saja selalu erwin dancou simpan dan tak pernah erwin dancou lihat apa isinya bukan,apa lagi dengan misiku kali ini.erwin dancou pasti benar benar akan menggapku aneh dan juga saya pasti sangat menjijikan bukan di mata anda karena meminta anda untuk berciuman dengan ku agar dapat menyelesaikan misi ku saat ini!!"

   Seketika aoi pun berbalik badan dan mulai berjalan menjauh dari balkon atas tersebut sambil menahan air matanya saat itu.

"Hehehe....tak apa apa kok kalau begitu,maaf karena sudah mengganggu waktu istirahat anda malam ini erwin dancou.dan juga terimakasih karena sudah mau membantu saya kemarin mencari buku sejarah dan juga menjaga identitas saya yang sebenarnya.aku sangat senang bisa mengenal anda dan yang lainnya"
lalu aoi pun mulai melihat dan menggenggam tangan kanannya sambil melihat permata yang ada di gelangnya saat itu sudah mulai retak.

Air mata aoi pun seketika mengalir membasahi kedua pipinya saat itu.aoi pun mulai berjalan meninggalkan erwin yang masih tertunduk diam saat itu.

"Bukankah jika kau gagal menyelesaikan misimu kau akan tetap tinggal di dunia ini...!!"seketika erwim hanya menanyakan hal tersebut dengan nada suara yang datar nanjuga dingin.

Trapped In The Wold Of Shingeki No Kyojin GameTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang