Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Akhirnya setelah vakum selama beberapa waktu dari dunia model hari ini, Kim Sana yang kini sudah menyandang status sebagai nyonya Jeon resmi kembali ke dunia permodelan. Setelah menimbang tentang berbagai hal mengenai karirnya hari ini wanita itu sudah mantap untuk melakukan projek pemotretan bersama beberapa brand yang memang sangat menunggu kehadirannya.
Sana menganggapnya sebagai berkah dari kelahiran Juan.
Bagaimana tidak baru saja pengumuman di rilis berbagai brand langsung memenuhi email Jojo hari itu, berbagai tawaran untuk menggaet salah satu model terfenomenal hampir membuat Jojo kelimpungan tidak bisa bendung lagi, laki-laki itu kewalahan bahkan beberapa orang penting perwakilan dari brand sempat menyambangi agensi untuk mengajukan kerja sama.
Jojo pusing tapi Sana lebih pusing lagi melihat berbagai jadwal yang begitu banyak.
Pertama, tak mungkin ia membiarkan anaknya di tinggal begitu saja. Kedua, ini artinya wanita itu harus segera mencari pengasuh untuk Juan mau tak mau. Bagaimana pun ia harus tetap profesional walaupun sudah memilih dan mengurangi berbagai jadwal dengan teliti namun rasanya ini masih banyak, tak menampik bahwa eksistensi Sana sebagai model memang luar biasa hebatnya.
Lima belas menit yang lalu pemotretan perdana setelah hiatus dari dunia modeling sudah dilakukan, sejauh ini ia tetap santai menjalaninya dan Juan pun— yang kebetulan hari itu ia bawa tampak tidak rewel karena banyak sekali staff yang membantunya untuk menjaga anak tersebut tak jarang dari mereka selalu bergantian satu sama lain, ia sangat bersyukur akan hal ini.
Kini wajahnya tengah dibersihkan oleh seorang staff ditemani Jojo yang tengah sibuk dengan ponselnya, tentu saja ia masih sibuk membalas berbagai chat dari orang penting.
"Jo, Dikey udah bales chat gue belum?" Tanya Sana sedikit menoleh ketika tangannya hampir digigit oleh Juan yang sedang duduk di atas stroller.
"Udah, Kak. Kata dia udah nemu kandidatnya nih terus dia mau dateng ngejemput kesini biar enak ngobrolnya." Jawab Jojo.
"Loh dia gak lagi sama Wonwoo emangnya?"
"Pak Bos kan ada meeting di Bali sama Tuan besar, Kak."
Ia baru sadar bahwa suaminya memang tengah melakukan rapat bersama para petinggi pemilik maskapai penerbangan dan tanpa di temani Dikey, itu kenapa Sana bisa mengajaknya bertemu.
"Oh iya lupa gue."
Jojo beranjak lalu menoleh pada make up stylist. "Udah belum Mbak?"
"Bentar Jo tinggal dikit lagi nih." Ucap Anne, selaku staff make up stylist.
"Agak di cepetin ya."
"Iya Jo iya."
Lagi, Sana kembali melirik laki-laki tersebut. "Jo, emangnya gapapa ya kalo anak gue di jaga sama orang lain?"
"Gapapa dong kalo kaya gini keadaannya mau gimana lagi Kak, dari pada anak lu gak ada yang jaga mending cari pengasuh."
