°43

5K 465 25
                                    

Enjoy 🐣



Taehyung menghubungi asistennya secepat mungkin untuk mengambil mobil miliknya, setiba nya mobil itu pun ia langsung mengambil alih kemudi dan menuju perusahaan besar milik nya.

"Sial, bagaimana aku bisa kecolongan menjaga anak ku" Taehyung memukul stir kemudi nya keras, dan mengabaikan rasa sakit yang menyerang tubuhnya.

Setibanya di perusahaan besar milik nya, ia berjalan menuju departemen bagian sistem miliknya.

Brak

Seluruh karyawan dalam departemen itu pun membungkukkan tubuhnya untuk menyambut sang atasan.

"KALIAN SEMUAA, LAKUKAN APA PUN UNTUK MENCARI PUTRA KU YANG HILANG! DAN KU HARAP TIDAK DALAM JANGKA WAKTU YANG LAMA" suara menggelegar milik Taehyung membuat seluruh karyawan disana tersentak, lalu mulai menuju tempatnya masing masing.

'argh sial, tunggu daddy Jungwon' Taehyung pun meremat kasar rambutnya untuk menyalurkan keresahan hati nya untuk sang putra.

Getaran handphone di saku celananya mengalihkan perhatiannya sebentar, dengan cepat ia mengangkat telfon itu.

"Daddy dimana? Daddy masih sakit! Kenapa harus pergi terburu buru seperti itu huh?"

"Hyungki, daddy gagal menjadi seorang appa yang baik lagi"

"Apa maksud daddy?"

"Jungwon, ia di culik oleh kakek dari Kookie eomma mu"

"Apa?! Lalu dimana ia sekarang?!"

"Entahlah, daddy sekarang berada di perusahaan untuk melacak keberadaan Jungwon"

"Aku akan kesana dad"

"Jangan Hyungki, kau masih sakit! Tetaplah di rumah sakit dan jangan kemana mana ok?"

Hyungki di seberang telfon pun meremat handphone nya keras dan berusaha mengendalikan emosinya.

"Kau pun masih belum sehat dan sudah pergi seenaknya tanpa memberitahu ku...dan daddy mau melihat ku terus tenggelam dalam penyesalan karena untuk kedua kalinya tak bisa menjaga adik ku?!"

"Sudahlah Hyungki, daddy hanya tak ingin terjadi apa apa pada mu ok?"

"Aku tak peduli apa yang daddy katakan, jika daddy melarang ku maka aku akan bergerak sendiri untuk mencari adik kecil ku itu"

Pip

"Argh sial" Taehyung pun membanting handphone nya ke lantai dan membuat karyawan di sekitarnya sedikit ketakutan.

"Sajangnim, saya mendapat sebuah sinyal dari handphone tuan Jungwon"

Taehyung berjalan cepat menuju sebuah monitor tempat salah seorang karyawan nya yang sebelumnya bersuara.

"Dimana lokasi tersebut?"

"Di perumahan kecil di pinggir kota sajangnim"

"Bagaimana ia bisa pergi secepat itu? Bahkan Jungkook baru menghubungi ku tidak sampai berjam jam lebih. Sial seharusnya aku tak meremehkan mereka"

"Hubungi bagian keamanan untuk mengecek daerah sana dan cepat berikan informasi nya ke padaku"

Beberapa dari mereka pun bergerak mematuhi perintah Taehyung dan sisanya masih memantau monitor masing masing.

Untuk kedua kalinya, handphone miliknya berdering lagi dan nama yg tertera di sana sedikit membuat Taehyung terkejut.

"Halo Kook?"

"Bagaimana dengan putra ku? Apa sudah ada setidaknya informasi dimana ia berada?"

"Tenang Kook, aku sudah menemukan titik terakhir nya berada dan sekarang tim keamanan ku sudah menuju ke sana untuk mencek nya, sekarang kau cukup tenang dan pastikan dirimu selamat sampai Korea ok?"

Mianhae [kth.jjk]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang