°4

11.6K 865 36
                                    

Enjoy ☀️



Tok

Tok

Tok

"H-hyung ayo bangun, ahjuma bilang hyung ada rapat nanti" ucap Jungkook pelan.

Tok

Tok

Tok

"Hyu-" perkataan Jungkook selanjutnya terpotong saat mendengar teriakkan kesal dari dalam kamar itu.

"Berhentilah mengetuk pintu itu! Jangan sok peduli padaku!" teriaknya dan terdengar bantingan pintu dari dalam.

"Hah~ pagi yg sangat indah" gumam Jungkook dan berjalan ke arah dapur.

...

Hyungki berjalan menuju meja makan untuk bersiap sarapan, dan ia melihat sang daddy sudah keluar kamar juga untuk sarapan, dan saat keduanya mulai makan Jungkook datang menuju meja makan untuk sarapan juga.

"Apa yg kau lakukan di sini?!" tanya Hyungki kesal.

"E-eomma ingin sarapan juga Hyungki" ucap Jungkook gugup.

"Jangan memanggil dirimu eomma! Kau bukan eomma ku! Ingat kau hanya pembantu di sini! Dan pembantu seperti mu tidak cocok untuk makan bersama tuan nya!" ucap Hyungki berteriak dan membuat Jungkook kaget.

Jungkook membulatkan matanya tak percaya, bagaimana Hyungki yg berumur 13 tahun itu berteriak dan berkata kasar padanya? Tentu ada perasaan sakit hati saat mendengar Hyungki berteriak seperti itu, tapi di sini dia bisa apa?.

"T-tapi Hyungki-" ucapan Jungkook terpotong saat Hyungki mulai berteriak kembali.

"Pergilah ke dapur! Dan jangan panggil aku dan appa ku dengan nama kami! Panggil kami dengan tuan! Kau tidak sedekat itu dengan kami hingga memanggil kami seperti itu!" teriak Hyungki dan membanting sendok dan garpu nya lagu pergi berangkat sekolah tanpa memakan sarapannya.

Taehyung hanya menyunggingkan senyum miring nya melihat Jungkook menundukkan kepalanya.

"Bahkan putra ku tak sudi menganggap mu sebagai ibunya, jangan pernah bermimpi kami menerima mu. Camkan itu!" ucap Taehyung dan pergi dari meja makan untuk berangkat bekerja.

Tes

Tes

Tes

"A-ah ternyata sesak sekali di dada rasanya" ucap Jungkook seraya meremat bagian dadanya.

Jungkook melangkah pergi ke taman belakang setelah menyuruh seorang maid membersihkan meja makan.

Jungkook menduduki gazebo rumah itu dan mulai memejamkan mata menikmati angin yg menerpa wajah putihnya.

"Hyung kau pikir aku mau seperti ini? Bahkan aku tak pernah berfikir ini akan terjadi pada mu dan aku. Hyungki tumbuh menjadi anak yg pintar dan tampan, jadi itu tak sia sia sama sekali. Aku memimpikan sebuah pernikahan yg indah tapi kenapa seperti ini jadinya?" gumam Jungkook seraya meremat rambutnya dan menitikan air matanya.

Jungkook membuka layar handphone nya dan melihat lihat isi galerinya.

"Hah~ masa muda ku, aku rindu Mingyu" gumam Jungkook dan pergi dari gazebo itu untuk ke kamarnya.

TBC

Nih update hehehe
Mian baru update :)
Semoga suka!
Aku slow up sekali di cerita ini
Sambil nunggu cerita ini up, bisa baca hurt cerita kuk yg lain hehehe
Jangan lupa vote dan voment ❤️
Ig: cheeseukook
Twitter: @/borazel

Mianhae [kth.jjk]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang