Mianhae [kth.jjk]

°17

Enjoy 🐣

Sudah sekitar sebulan lebih Taehyung tidak  pulang ke rumah dan tak kunjung memberikan kabar pada jungkook, dan itu membuat Jungkook panik. Hyungki yg setelah seminggu lamanya menginap di rumah Min Yo pun kembali ke rumah dengan tetap mendiami Jungkook dan menganggap Jungkook tak kasat mata.

"Tuan apa mau sarapan?"

Hyungki hanya melirik Jungkook dan pergi dari sana menuju kamarnya.

Ting

Tong

Ting

Tong

Jungkook pun menuju pintu dan membukanya dan pemandangan pertama yg ia lihat adalah sang suami yg akhirnya kembali dari pekerjaannya.

"Hyung"

"Kook, tolong siapkan makanan dan bersihkan kamar tamu ok"

Taehyung pun pergi menuju kamarnya dan meninggalkan Jungkook dengan wajah bingung di depan pintu. Jungkook memilih menyiapkan makanan sendiri karena pekerja rumah di rumah ini mengajukan cuti beberapa minggu ke depan, setelah itu ia membereskan kamar tamu hingga bersih tanpa debu sama sekali dan kemudian menuju kamarnya.

Setelah beberapa menit membersihkan diri kemudian Jungkook menuju ke bawah untuk mengecek kembali makanan di bawah sekaligus membukakan pintu.

"Iya siapa?"

"Oh saya tamu pak Taehyung, apa pak Taehyung ada?"

"Ah! Iya ada silahkan masuk nona"

Wanita yg merupakan tamu itu pun melenggang masuk dan mendudukkan dirinya di sofa ruang tamu.

"Saya panggilkan tuan Taehyung sebentar nona"

Jungkook berjalan menuju kamar Taehyung dan mengetuk nya.

"Hyung, ada yg sedang menunggu mu di bawah"

"Iya"

Taehyung pun membuka pintu kamarnya dan memandang Jungkook sebentar, dan kemudian menghela nafasnya.

"Makanan yg ku suruh siapkan sudah siap? Jika sudah, pergilah ke kamar hyungki dan suruh ia menunju ke bawah karena ada yg menunggu nya"

Jungkook pun hanya menganggukan kepalanya dan menuju kamar hyungki.

"Tuan, tuan Taehyung menyuruh anda ke bawah karena ada yg sedang menunggu anda di bawah"

Jungkook menunggu suara dari dalam namun tak kunjung terdengar hingga ia mengetuk pintu itu.

"Tuan muda"

Brak

"Jangan ketuk pintu itu lagi jika kau tidak ingin terluka lagi"

Jungkook pun menundukkan kepalanya dan pergi menuju taman belakang.

Tapi mengapa perasaan nya tidak enak? Apa akan ada sesuatu buruk yg terjadi hari ini? Ia harap tidak

Jungkook mendudukkan tubuhnya di kursi favoritnya di taman belakang rumah ini dan kemudian membuka telfonnya saat merasakan getaran dari sana.

"Halo eomma"

"Kookie-ah bagaimana kabarmu sayang"

"Kookie baik di sini eomma, bagaimana dengan mu dan appa?"

"Kami berdua juga baik, bagaimana hari mu menjadi seorang eomma dan istri hm? Ayo ceritakan"

'aku bagaikan patung yg tak terlihat eomma, bahkan mungkin kata kata Taehyung yg mengatakan akan menerima ku itu bohong' dan tetesan air mata yg sudah ia tahan itu pun turun dan mata bulatnya.