Musuh Tapi Menikah - Treasure Haruto

Two

Enjoy the story~🤍

"Kok apa? Harusnya yes dong," - papa.

"Gak yes lah, pa! Aku gak mau nikah, aku maunya kerja, dapet uang banyak buat tabungan baru nikah."

"Kamu gak perlu nabung lagi, semua biaya pernikahan papa yang tanggung. Setelah nikah kamu tinggal duduk di kursi papa sana," - papa.

"Gak!"

"Patricia," - mama.

"Gak mau, ma!"

"Iya udah kalo gitu papa tinggal bilang sama kepala hrd di kantor kamu itu supaya kamu dipecat dari sana," - papa.

"Pa, gak bisa gitu dong!"

"Bisa, pokoknya kamu harus menikah sama dia dan gantiin posisi papa."

"Gak!"

"Ayo dimakan dulu, kita lanjut bahas lagi nanti" - papa.

"Gak ada bahas-bahas lagi, aku tetep gak mau!"

"Gak mau makan? Iya udah dibungkus aja, tapi nanti di rumah kita bahas ini lagi" - papa.

"Papa!"

💰💰💰

"Tuh kan bener, gue bilang juga apa? Gak percaya sih lo," - Randi.

"Jadi meski pun lo nolak, bokap lo tetep jodohin lo sama dia?" - Mia.

"Hm, bokap gue nih bener-bener deh. Masa ancemannya dia bakal minta kepala hrd di kantor buat mecat gue? Gak asik banget kan!"

"Asik kalo buat gue, secara habis dipecat langsung dapet durian runtuh" - Mia.

"Kalo gue jadi lo juga pasti pilih setuju," - Randi.

"Terus gue harus setuju gitu?"

"Ya iyalah, gue yakin bokap lo udah blacklist semua kantor yang ada di sini supaya lo gak diterima kerja" - Randi.

"Gue sih ogah nerima lo di rumah ya," - Mia.

"Dih jahat banget lo!"

"Terus ini lo mau ke kantor buat ngundurin diri?" - Mia.

"Bokap gue udah urus semuanya, tadi gue dari atm ngecek gaji yang seharusnya gue terima akhir bulan nanti."

"Gila, belom juga kerja udah terima gaji" - Randi.

"Siapa bilang gue belom kerja? Gue udah kerja dua hari di sana, sembarangan lo."

"Dibayar full?" - Mia.

"Iya," gue ngangguk sambil senyum.

"Sabi kali traktir kita nih," - Randi.

"Bukannya lo udah gue traktir setiap hari?"

"Yeee yang ini kan beda traktirannya," - Randi.

"Apa bedanya?" Gue sama Mia liatin dia.

"Ya sekarang kan dalam rangka lo keluar dari kantor lama sekaligus perayaan menuju hari pernikahan lo," - Randi.

"Gak ada, gue traktir yang dalam rangka gue keluar dari kantor lama aja."

"Lo gak pergi urus printilan?" - Mia.

"Udah ada yang urus."

"Beli cincin?" - Mia.

"Gue pasrahin ke nyokap, gue males ngurus begituan."

"Sebenernya yang nikah tuh lo atau nyokap lo sih?" - Randi.

"Kucing piaraan gue di rumah, mau gue kawinin sama kucing tetangga."