41. Berharga ♡

5.7K 422 88
                                    

Thank you buat kalian semua 💜

Love you all lovely people 💕




💙💚💙



"Jeno-yaaa... nanti jadi kan kita ke baby and stuff?" suara Nana dari dalam kamar mandi di dengar jelas oleh Jeno

"Hmm.." hanya gumaman yang diberikan oleh Jeno yang fokus pada ponselnya

Nana melongokkan kepalanya dari dalam kamar mandi, mengecek keberadaan suaminya yang hanya membalas dengan hmm saat ditanya

"Jeno-yaaaaa!!!!" teriak Nana

"Waeeee..." Jeno ikutan membalas dengan teriakan

"Jawab yang bener ishh...!! nanti malam jadi kan??" rengek Nana sambil membawa handuk kecil  dan tanpa diminta Jeno meraih handuk itu lalu mengeringkan rambut Nana yang sudah duduk manis di sampingnya di pinggir kasur

"Kenapa sih ga belanja lewat online saja hm?" Jeno mengecup pipi gembil istrinya sesekali

"Kenapa?? Ya... lebih sreg aja Jen. Walopun kita ga tau jenis kelamin baby, tapi dengan memilih dan mencari yang sesuai keinginan itu sangat menyenangkan"

Nana menambahkan, saat Jeno belum sempat menjawab

"Hmmm.. kamu ga bisa Jen?? Ada rapat lagi di kantor?" Nana mengerucutkan bibirnya

"He he he... gemesin banget sihhh" Jeno mencubit bibir Nana dengan gemas tanpa mengindahkan pertanyaan sang istri

"Perusahaan sedang sibuk banget, aku tau. Kamu juga sudah jadi vise CEO. Aku senang.... tapi kamu juga jadi ikut sibuk akhir-akhir ini" Nana meraih handuk dari tangan Jeno lalu memasukkan dalam keranjang baju kotor yang berada di dekat wastafel kamar mandi

Jeno memperhatikan Nana dengan senyumnya yang tak lepas dari bibir seksinya

"Aku cuma takut kamu kelelahan sayang... tapi kalo kamu memang bener-bener pengen belanja... ya sudah aku temeni, dengan syarat..."

Nana memandang suaminya dengan serius sambil menunggu kelanjutannya

"Kita minta ijin dulu sama bunda. Boleh ngga kamu pergi belanja.. Aku ga mau ambil resiko dua orang kesayanganku kenapa-kenapa" Jeno menarik tangan Nana lalu memangkunya di pinggir kasur

"Hmmm... bunda pasti ga kasih ijin Jenooo.... " ucap Nana lirih sambil memeluk tangan Jeno yang melingkar di perut bulatnya

"Nah itu tau..." Jeno mengecup ceruk leher Nana dari belakang

"Lagi pula... itu barang-barang baby sudah banyak di kamarnya sayang, mau nambah apa lagi hmmm" Jeno masih asyik mengendus Nana perlahan.

Kamar baby yang mereka siapkan berwarna putih dipadu hijau mint. Baik Jeno dan Nana memang sengaja tak ingin mengetahui jenis kelamin baby-nya selama mereka melakukan USG. Biar jadi kejutan alasan mereka.

Akhirnya untuk menghias kamar baby, mereka mengambil jalan tengah. Tidak biru atau pink, melainkan putih dan hijau mint

 Tidak biru atau pink, melainkan putih dan hijau mint

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
C A N D Y || NOMIN  ⚠️🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang