Malam tiba kini riza, armel, dan kedua orang tuanya tengah berada di meja makan untuk makan malam.
Di tengah makan malam pertanyaan dari aren sukses membuat armel dan riza memandang jengah, pertanyaan yang tidak pernah lupa aren tanyakan setiap kali makan malam.
"kapan punya pacar mel?" tanya aren.
"kapan kapan pih"
"riza nanti aja kalau ada yang mau"
Asla tertawa dengan respon anak anak nya yang sudah jengah dengan pertanyaan aren.
"gimana REZETOR mel?" tanya asla.
Armel memandang asla lalu menelan makanan di mulutnya dan menjawab "baik mom cuman andra masih di RS" singkat armel membuat asla mengangguk.
Hingga obrolan mereka di ganggu dengan ketukan keras pada pintu rumah.
Tok tok tok
"ASSALAMUALAIKUM MY BABY HONEY ASLA"
Aren tersedak air putih yang diminum nya lalu memandang asla tajam "siapa?" tajam aren membuat asla menggeleng tidak tahu.
Riza pun memandang asla dengan tatapan menyelidik sedangkan armel berdiri lalu membuka kan pintu.
"maaf cari siapa?" sopan armel namun terkesan dingin di telinga 3 orang di depan nya.
"ANJIR ANAK LO CANTIK BANGET" teriak wanita seumuran asla.
Asla berdiri lalu melihat siapa yang datang dan ketika tau asla melotot lalu berlari ke arah lelaki seumuran dengan nya yang tak lain adalah sahabat karib nya siapa lagi kalau bukan romeo.
"semvak minion!"
Asla berlari dan memeluk romeo di balas anggara dengan pelukan tak kalah eratnya.
"sialan masih aja inget" kesal romeo sebari memeluk asla erat dan kekehan keluar dari bibir asla secara indah.
"gue kangen bocil" gumam romeo di hadiahi cubitan di pinggang oleh asla.
"gue udah punya anak dua anjir masih aja di katain bocil" ketus asla membuat romeo terkekeh lalu mengecup kening asla sekilas.
"makannya tinggi" ledek romeo.
"jangan peluk peluk anjir" aren menghampiri romeo lalu mendorong kepala romeo hingga sedikit terhuyung kebelakang.
"suami orang itu main peluk peluk aja" asla berbalik lalu di lihatnya istri seorang romeo yang tak lain adalah vanesia, masih ingat vanesia?
"busett makin montok aja sih lo" gurau asla lalu memeluk vanesia erat.
"melar gue bukan montok" asla tertawa geli melihat vanesia yang menurut nya awet muda.
"btw anak gue nih" romeo menarik remaja lelaki seumuran dengan armel untuk mendekat ke arahnya lalu merangkul remaja itu.
"ganteng anjir" kagum aren yang langsung di acungi jempol oleh romeo.
"bibit unggul ini" ucap romeo.
Asla tertawa begitupun aren dan vanesia lalu asla mempersilakan romeo, vanesia dan anak nya masuk kedalam rumah dan menuju ke arah ruang tamu.
Di ruang tamu mereka duduk di sofa dan saling mengobrol ria.
"ini anak gue yang pertama dan ini anak gue yang kedua" aren menunjuk riza dan armel.
Riza tersenyum manis sedangkan armel memandang dingin sebari mengangguk.
"saya anak pertama ASTAGRIZA WINOLEON GEO" riza memperkenalkan dirinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY CHILDISH BROTHER
Fiksi RemajaIni kisah saudara kembar yang memiliki banyak perbedaan mulai dari sifat dan yang lain nya. Ini kisah riza dan armel saudara kembar beda sifat. Armel yang posesive pada riza yang notabene kakaknya. Dan riza yang begitu manja pada armel yang notab...
