Part 23 (Dinyatakan hilang ?!)

291 28 1
                                    

Keesokan harinya

Kawasan dimana Taehyung menjatuhkan dirinya kedalam sungai, dipenuhi oleh banyak polisi dan para pencari korban bencana alam.Mereka semua berpencar mencari Taehyung.

"Pak kita harus temukan Tuan Taehyung." Sahut salah seorang polisi.

"Baik pak."

.
.
.
.
.
.
.

Tiba tiba Jungkook membuka kedua matanya dengan lebar.Ia melihat langit langit medis,ia kembali merasakan cairan bening mengalir masuk kedalam tubuhnya dan sebuah selang oksigen dihidungnya.

Ia seperti lupa apa yang terjadi pada dirinya semalam.Ia melihat Dokter Soobin disampingnya.

"Apa yang terjadi dokter?" Tanya Jungkook dengan nada lemah.

"Semua baik baik saja Kook, waktunya kamu sarapan pagi." Sahut Soobin dengan menitah Jungkook agar tidak ingat kejadian semalam.

Sekarang Jungkook dalam posisi duduk bersandar,didepannya ada sebuah meja minimalis khusus dengan makanan khusus diatasnya.

"Terima kasih Dok.." Ucap Jungkook dengan senyum tipis.

Jungkook langsung mengambil sendok.Tiba tiba ada sebuah berita sedang live ditelevisi.

"Selamat pagi permisa dimana pun kalian berada, kami melaporkan langsung dari kawasan dimana seorang pemuda bernama Kim Taehyung menjatuhkan dirinya ke dalam sungai pada malam tadi.Saat ini polisi dan para pencari korban bencana sedang mencari korban....."

Deg
Klonteng..klonteng..
Begitulah suara sendok Jungkook yang lepas dari genggamannya dan jatuh kelantai.

Seketika Jungkook terengah-engah , ia  cemas. Soobin kembali bersiaga untuk menahan Jungkook agar tidak memberontak seperti tadi malam.

"Taehyung hyung..." Gumam Jungkook ia menangis seketika.Ia takut, ia sudah kehilangan kedua orang tuanya ia tidak lagi kehilangan orang orang yang ia sayangi, termasuk Taehyung meski ia selalu menyakitinya.

Jungkook langsung melepas jarum infusnya dan selang oksigennya. Ia kembali seperti kejadian semalam.Suster segera datang dengan membawa jarum infus.

"Lepaskan aku dok!" Berontak Taehyung saat Soobin mendekap kedua tangannya. Namun Jungkook tetap saja memberontak sekuat tenaganya, ia langsung mendorong tubuh Soobin hingga terjatuh.Ia juga menyahut jarum suntik ditangan suster itu dan menjatuhkannya kelantai.Lalu ia injak,sambari melarikan diri dari rumah sakit.

Deg
Deg
Deg

Dikawasan Taehyung

Jungkook berada disana, ia menunggu para pencari korban bencana itu didekat mobil mobil polisi.Ia tidak mengenakan alas kaki dengan pakain medisnya.

Beberapa lama kemudian, para pencari korban bencana dan polisi itu kembali naik dan menghampiri Jungkook.

"Pak! Dimana hyungku!!! Katakan pak!!" Sontak Jungkook dengan mengguncang tubuh polisi itu.

"Maaf Tuan, korban dinyatakan hilang kemungkinan korban sudah tidak bernyawa." Sahut salah seorang penyelamat.

Deg

Jantung Jungkook seakan berhenti berdetak.Ia hidup sendiri sekarang.

"Hyung!! Ani! Itu tidak mungkin!!" Gumam Jungkook tidak percaya.

Disisi lain didalam ruang ICU, Jimin yang sudah beberapa hari koma akhirnya ia sadar.Semua baik baik saja,seorang dokter yang menanganinya ada disana tepat disampingnya.

"Kau tidur selama tiga atau empat hari..." Ucap Jungwoon.

"Mwo?! Lalu bagaimana dengan Jungkook?" Tanya Jimin terkejut.

"Saat itu Jungkook tertembak.Tapi kau tidak perlu khawatir dia baik baik saja.Kondisinya mulai membaik." Jawab Jungwoon.

Jimin terdiam, jujur ia cemas.Tapi ia tidak bisa melakukan apapun tubuhnya masih terasa lemas.

You're My Life (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang