Tibalah pada suatu malam, Jungkook dan Jimin tengah dalam perjalanan pulang.Jungkook yang menyetir tiba tiba meluap, bagaimana tidak ngantuk, pekerjaan kantor hari ini sangat melelahkan. Mata Jungkook hanya berdaya beberapa watt.
"Jungkook kau sepertinya sangat mengantuk, hentikan mobilnya dan biarkan aku mengendarainya"Pinta Jimin, ia takut jika kondisi Jungkook seperti ini akan mengganggu aktivitas jantungnya dan juga keselamatan mereka dalam perjalan pulang.
Jungkook langsung menghentikan mobilnya dipinggir jalan, jujur ia benar benar tak sanggup menahan rasa kantuknya." ahhh aku akan tidur didalam mobil..."Rengek Jungkook sambari membuka sabuk pengaman.Lalu ia turun dengan sempoyongan dan pindah ke bagian belakang yang lebih luas untuk membaringkan tubuhnya.
Jimin tersenyum dengan tingkah Jungkook.
Tiba tiba saat Jimin akan menekan gasnya, dua orang namja menghadangnya didepan mobil.Sontak Jimin terkejut, bukan takut.
Deg
"Siapa mereka?" Gumam Jimin.
Brak
Brak
Brak
Dua orang itu mendobrak mobil Jimin dengan gusar dan sadis,sehingga membuat Jeon Jungkook terbangun.
"Aigoo..ada apa Jimin hyung..?" Pekik Jungkook.
Deg
Jungkook terkejut saat melihat dua namja itu.Ia takut benar benar takut.
"Jimin hyung,siapa dia? Aku takut.." Pekik Jungkook langsung beranjak dari posisi tidurnya.
"Kau tenang saja Kook..hyung akan melindungimu." Ucap Jimin dengan senyum, mencoba menenangkan Jungkook.
Dengan tatapan tajamnya, Jimin melepas sabuk pengamannya dan membuka pintu mobil.Saat berhadapan dengan dua namja itu ia menyilakkan rambutnya yang pirang itu, ia tidak takut sedikitpun pada mereka.
"Tidak sopan sekali kalian, meminta ku keluar dengan cara mendobrak mobil ku." Kekeh Jimin dengan membusungkan dadanya.
Dua namja itu langsung mengangguk, dan menyerang Jimin.Beruntung saja Jimin bisa melawan mereka.
Detik-detik disaat Jimin dan dua orang namja asing itu saling beradu dibawah kelamnya malam, seseorang bermasker hitam menyelinap menuju bagian mobil dimana Jungkook berada.
Spontan saja Jungkook terkejut saat namja itu membuka pintu tiba tiba.Namja itu langsung menarik lengan Jungkook keluar dengan kasar dan memaksa.
"Siapa kau! Lepaskan aku...sakittt.." Sontak Jungkook.
Deg
Kedua pasang mata namja itu saling bertatapan, saat itu sebuah rasa mengalir kedalam nadi mereka.Mereka merasakan sebuah rasa yang begitu kental dan sangat terasa.
"Taehyung.. Tatapan itu seperti Taehyung hyung...." Ujar Jungkook dalam hatinya.
"Jungkook, kau pikir aku sudah mati. Aku tidak akan pernah mati setelah membuat hidupmu menderita seperti masalalu ku." Ucap namja itu.
Langsung namja itu menarik Jungkook membawa kedalam mobilnya. Jungkook terus memberontak."Lepaskan! Siapa kau ! Apa kau Taehyung!"Sontak Jungkook. Ia terus menggerakkan tubuhnya agar terlepas dari tangan namja itu.
Tak ada pilihan lain ia pun menginjak kaki namja itu, ia pun terlepas.
"Akhh.." Keluh Namja itu.
"Kurang ajar!" Teriak Namja itu dengan sorot mata tajam kearah Jungkook. Suara dan kata itu seperti tak asing ditelinga Jungkook.
KAMU SEDANG MEMBACA
You're My Life (END)
FanficSinopsis : Jungkook dan Taehyung mereka kakak beradik. Namun kedua orang tuanya telah meninggal dunia, dan membiarkan mereka berdua hidup bersama. Kasih sayang dan warisan, sebuah bekas yang tidak bisa hilang didalam hati Taehyung. Dendam, Iri bahka...
