23.painful ending

7.8K 461 14
                                    

Ketiga gadis choi tersebut terkejut bukan main mengingat apa yang mereka lakukan terhadap lisa selama ini,terlebih lagi jisoo dan jennie mereka sangat merasa bersalah ,jisoo yang teriak perkataan kejam yang ia katakan terhadap lisa tadi.

Mereka mencoba menghubungi lisa tapi tak ada jawaban hp lisa mati, jiyoung mengerakan semua bawahan nya untuk mencari lisa, tapi tak ketemu.

.....

"Lisa yaa..."

"Wae?" Lisa menoleh ketaeyong

"Jangan pergi" rengek taeyong

"Aku harus karena jisoo unnie memintanya"

"Kenapa kau harus menurutinya?" Ujar taeyong seraya bingung.

" Karena dia adalah kakakku"

"Dia bahkan tak menganggap mu adik nya, untuk apa kau menututi nya?"

"Taeyong aa walau pun ia membenci ku tapi aku akan tetap menyayangi nya" senyum lisa.

"Tapi kenapa harus kesana kau boleh ke mana saja tapi jangan kesana, aku tak ingin jauh dari mu kau sahabatku satu satu nya"

"Jika tak ingin dilihat nya, aku harus kesana, dan itu pasti membuatnya sangat bahagia"

"Aku akan ikut" lisa langsung menatap tajam taeyong.

"Andde, kau tak boleh ikut dan tak boleh mengunjungiku." Ucap tegas Lisa membuat taeyong diam.

"Lisa yaa jangan pergi" kini jungkook yang menangis ia tak mau lisa pergi ketempat yang jauh.

....

Telah waktunya untuk rose menjalani operasi tapi mereka belum mendengar kabar dari lisa, mereka sudah mencari keseluruh kota seoul tapi tak mendapatkan kabar dari lisa.

Dokter kim mamasuki rose kedalam ruang operasi, tak lama kemudian seorang pendonor masuk keruangan dan menuju ketempat rose.

"Annyeong..." Suara familiar itu membuat rose membuka mata nya ia mendapatkan lisa yang berdiri dihadapan nya, ia tak tahu kenapa lisa ada disana tapi tiba tiba ia paham apa yang terjadi.

"Apa jantung mu masih sakit?" Tanya lembut lisa ,rose tak bisa bergerak karena alat yang terpasang ditubuhnya ia hanya bisa menangis melihat lisa sekaligus adik kandung nya yang baru ia ketahui kemarin dan sekarang akan mendonorkan jantung kepada nya.

"Jangan menangis ,apa segitu sakitnya? Tenang saja setelah ini sakit itu tidak akan ada lagi kau akan hidup bebas seperti yang lain" lisa tersenyum lagi sambil menghapus air mata rose. rose yang air mata nya tak henti henti nya keluar ia tak sanggup ia ingin memberontak lalu memeluk sang adik tapi tak bisa karena alat yang terpasang ditubuh nya.

"Diam lah... Nanti badan mu akan kesakitan" ujar lisa ,tapi rose lebih baik kesakitan dari pada kehilangan adik nya kedua kali nya untuk selama nya.

"Apa kau segitunya membenciku unnie?" Perkataan lisa membuat rose menatap lisa dengan air mata yang terus mengalir.

" Kau sangat membenci ku sampai tak ingin jantungku unnie?" Mata rose memerah bukan itu yang ia maksud ia tak ingin jantung adiknya tapi ia menginginkan adiknya, adik satu satu nya ia tak ingin kehilangan adik yang ia sayangi untuk kedua kalinya.

"Tapi kau harus menerima nya unnie supaya kau bahagia,dan jisoo unnie dan jennie unnie juga akan bahagia jika aku tak ada diantara kalian" rose tak tahan lagi ia ingin memeluk lisa tapi tak bisa ia sangat kesal kenapa ia tak bisa memeluk lisa.

"Lisa sudah waktu nya"

Dokter kim datang dan lisa kemudian memeluk rose dengan pelukan hangat sambil berkata yang membuat hati rose sakit."unnie aku sangat menyayangimu juga jennie unnie dan jisoo unnie" ucap lisa membuat rose menangis lagi, rose bingung bagaimana lisa masih menyayangi nya setelah perbuatan ia kepada lisa.

"Aku tak pernah sedikit pun membenci kalian" senyum lisa kemudian melepaskan pelukan.

"Baiklah dokter kim" lisa melihat rose dengan senyuman manis nya, rose sangat ingin menarik tangan lisa tapi obat bius yang di suntik kan oleh dokter langsung membuat rose tertidur.

Sementara diluar keluarga choi terlihat panik mereka ber doa supaya operasi nya lancar, dan tak lama kemudian dokter kim keluar dan memindahkan rose ke ruangan lama nya.

Mereka menunggu disana sampai rose sadar dan tak lama lagi rose perlahan membuka matanya dan duduk melihat satu satu keluarga nya.

" Yak kenapa kau duduk" tegur jisoo yang ditatap sedu oleh rose.

Rose tiba tiba menangis dan menyebutkan nama adik nya rose memekik kesal dan menangis sekencang kencang ya, ia memegang dadanya hati nya sangat sakit ia mengingat semua perkataan lisa di ruang operasi.

"Rose yaa, kau kenapa?" Ujar jisoo yang memeluk rose.

Tapi rose malah tambah menangis semenjadi jadi nya ia terus menyebut nama lisa lalu menangis terseduh seduh ia terus teringat kejadian dimana terakhir kali ia bertemu lisa mengingat setiap kata yang lisa ucapkan membuatnya menangis terus menangis sampai tak bisa berhenti.

Setelah Jiyoung berhasil menenang kan rose lalu rose menceritakan semua yang terjadi, dan setelah itu ruangan itu dipenuhi tangisan rasa bersalah ,menyesal , marah akan diri sendiri, mereka kehilangan lisa untuk kedua kalinya.

Kini semua orang menyayangi lisa disaat gadis itu telah pergi jauh menemui ibunya.

 Kini semua orang menyayangi lisa disaat gadis itu telah pergi jauh menemui ibunya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

A

Senyum lisa sangat manis,
Tapi bukan berati kehidupannya semanis senyumnya:)

Love me, please (lisa)
Sungai penuh,2 juni 2021

TAMAT.

Love Me, Please (lisa)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang