8.✓

1.3K 200 19
                                    

Start:04-06-2021
Note:please vote and comen!happy reading😡💛





































"Jin anterin soobin gih ke kelasnya"hyunjin memandang lisa kesal dan menggeleng tak setuju.
"Gak,dia tuh sampah gw gak mau di katain temennya sampah"lisa mendengus kasar lalu menatap bangchan yang kebetulan bersama temannya di samping hyunjin.

"Bangchan tolong anterin soobin ya,kasian dia nanti kenapa napa"Bangchan tersenyum lalu mengangguk patuh
"Makasih ya"lisa mengusap rambut pemuda itu sembari tersenyum lalu melambaikan tangannya.

"Soobin kalau ada apa apa bilang sama tante ya"Soobin mengangguk dan terus melihat kepergian wanita itu,lalu tertegun saat pandangannya tak sengaja menatap ke arah hyunjin.

"Jangan tatapin dia begitu"beralih pada Bangchan yang menatap hyunjin tajam lalu berlalu dengan soobin yang mengikutinya.

"Tu adkel pen gw pijak pijak mukanya sok polos lagi"Hyunjin mengangguk sembari menatap kepergian dua orang tadi tajam.

-

Sepulang sekolah tadi hyunjin tak berbicara sepatah kata pun,ya memang itu sudah biasa.
"Hyunjin"lisa memanggil pemuda itu namun tak di hiraukan sama sekali,tangannya bergerak dengan kasar menarik tangan hyunjin yang ingin protes.

"Kenapa sih lu?!jan urusin gw lu bukan siapa siapa gw tau gak"Dengan sabar lisa mengambil kotak P3k tanpa menghiraukan perkataan hyunjin yang tengah berdecak sebal.

Pemuda itu hendak pergi namun tertahan saat lisa membentaknya untuk menyuruhnya tetap duduk di karpet impor miliknya.
"Udah mommy bilangin jangan suka Tauran"Lisa menekan luka lebam hyunjin dengan geram karna ucapannya di hiraukan

Hyunjin meringgis sakit dan menatap lisa tajam,sedetik kemudian matanya tiba tiba berair melihat perhatian yang di berikan langsung padanya,ada terbesit rasa senang but tak lama rasa senang itu tergantikan dengan rasa benci saat melihat soobin yang memasuki apartemen tanpa pamit.

"Tanteeee soobin minta cheesecake nya lagi ya"Lisa mengalihkan pandangannya ia tersenyum lalu mengangguk dan kembali mengobati luka pemuda itu.
"Besok besok kalau mommy denger kamu tauran mommy gak tau mau gimana lagi buat kamu dengerin omongan mom"hyunjin berdecak malas

"Ceramah mulu lo,panas tau ga kuping gw kalau aja lu bukan orang tua gw dah nyesel lo idup"hyunjin berdiri dan menedang vas lapis emas kesayangan jaehyun hingga pecah berserakan.

Hyunjin tak peduli dan tetap berjalan dengan lantunan lagu yang ia nyanyikan saat ini.
Soobin yang tak sengaja melihat pecahan serta melihat lisa yang terdiam lantas langsung menghampiri wanita itu yang menatap kosong lantai.

"Tante?"soobin menatap lisa yang masih terdiam dengan air mata yang perlahan turun satu persatu.
"Keluar"soobin tersentak saat lirihan lisa secara tak langsung bernada seperti mengusirnya.

"Kenapa s-soobin harus keluar?"Lisa menghela nafas sebentar,oh tidak maksudnya nafasnya tecekat mengingat hyunjin tadi.
"Tante bilang keluar dari sini"

Soobin tak mengerti kenapa ia harus keluar?apa ia punya salah?
"Ta-tapi.."

"KELUAR SEKARANG KIM SOOBIN!!"Soobin menganga tak percaya saat lisa mengusirnya dengan wajah penuh emosi ia dengan langkah tak rela keluar apartemen.

Tepat di depan pintu soobin menatap lisa kecewa dan berlalu pergi dengan cheesecake yang masih berada di tangannya.

'tante lisa kayanya gak sayang soobin lagi'

-

Lisa menangis frustasi tak tau ingin apalagi,hyunjin sedari dulu memang kasar padanya tapi sekali saja hyunjin mau menebar senyum serta bersikap lembut padanya,sekali saja pun tak apa jika bisa selamanya.

Soobin juga,pasti bocah itu kecewa dan marah kerna bentakannya semalam.
Dan satu pikiran tiba" memenuhi pikirannya.

Dimana pria jung itu?sudah dua hari tak kunjung terlihat?apa alasannya akan lembur?atau rapat lagi?menyebalkan.

"Jae kamu dimana,aku kangen udah dua hari kamu gak ada di rumah,kamu kemana aja sih,aku capek nungguin kamu terus terusan"
Ia terus bergumam lirih tertawa sendiri,menangis sendiri dan marah sendiri,anggap dia seperti orang stress sekarang.

Ceklek

Pintu kamar itu terbuka memperlihatkan jaehyun yang tersenyum manis.
"Lisaa oppa pulang!!"Tak dapat sahutan,jaehyun malah di perlihatkan lisa yang menatapnya tajam,detik kemudian ia menangis histerisdan bergumam lirih.

"Hiks hiks kamu jahat..hyunjin jahat hiks soobin marah sama aku hiks eh tapi gpp deh kan aku seneng sendiri AHAHAHA"Jaehyun tertegun lalu menatap lisa yang menatapnya juga namun tatapan itu malah terlihat kosong.

"Hiks aku capek nungguin kamu jae..hiks kamu kapan kaya dulu lagi..hiks eonnie eonnie jennie EONNIE hiks lisa jahat udah marahin soobin hiks kau bodoh lisa-ya"Jaehyun menatap lisa dengan mata yang mulai berkaca kaca.

Apa lisanya mulai gila?









































Ada yang nungguin cerita gw kaga ya?🤔
Moga aja adaಡ ͜ ʖ ಡ
Next chap
See u😘🤜

MOM×°Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang