Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
HARISEKOLAH yang membosankan. Aku mencoba untuk menjadi murid baik hari ini. Dan berhasil. Mr Phillips tak menegurku hari ini.
"Tumben sekali kau tak ditegur, Jean." Josie berkata padaku saat istirahat tiba.
"Aku mencoba menjadi anak yang baik." Aku mengangkat bahu dan memasang seringaianku.
"Wah, menarik sekali." Ruby tertawa.
"Ya, sama menariknya dengan gosip terbaru." Tillie menyeringai.
"Gosip terbaru?" Diana menoleh pada Tillie.
"Ya. Prissy dan Mr Phillips." Tillie berbisik. "Aku dan Josie melihat mereka berdua tadi."
"Hah??" Aku, Diana, dan Ruby terperangah kaget. Aku bahkan nyaris tersedak makananku sendiri.
"Iya. Tillie benar. Kami melihat mereka berdua tadi. Di ruangan belakang itu, ruangan guru." Josie menambahkan. "Eits, kalian jangan bilang Jane ya."
Keberuntungan untuk Tillie dan Josie. Jane tak hadir hari ini. Sakit, kata Billy.
"Pantas saja Mr Phillips selalu memandang Prissy. Ternyata mereka..." Ruby menutup mulutnya dengan satu tangannya. Kami tertawa.
━━━━━━━━━━━━━━━
Sepulang sekolah.
"Aku pulang!" Aku membuka pintu. Rumah Aunt Beth sangat sepi. Aku mencari-cari sosok wanita yang kupanggil Aunt itu.
"Aunt Beth?" Aku berjalan ke dapur, tempat favorit Aunt Beth. Tapi batang hidungnya tak tampak sama sekali.
"Aunt Beth??" Aku menjelajahi seisi rumah. Aku tak menemukan satupun orang sedari tadi.
"Kemana mereka?" gumamku bingung. Tak biasanya rumah kosong seperti ini.
Akhirnya, karena tak berhasil mencari di dalam rumah, aku keluar dan pergi ke peternakan.
"Halo??" Aku berteriak.
"Yaa??"
Aku segera menoleh. Kulihat Aiden yang sedang berjalan ke kandang kuda, sambil membawa seember makanan kuda.
"Aiden!" Aku berlari menghampiri Aiden. Ia memandangku.
"Ada apa, Jean?" tanya Aiden. "Kau sudah pulang ternyata."
"Dimana Aunt Beth?" tanyaku. "Dan Naomi? Dan Harris?"
"Aunt Beth dan Naomi pergi ke rumah Mr Cuthbert dan Mrs Cuthbert. Harris-"
"Hai, Jeanne."
Harris muncul dari gudang jerami. Aku menoleh.
"Ya, itu Harris." Aiden mengangguk, berjalan ke kandang kuda.
"Hei, Harris. Ku kira kau tak di rumah juga." Aku nyengir.
"Tak mungkin aku ikut dengan Naomi dan Mum. Tadi aku baru berdebat dengan Naomi." Harris mengangkat bahunya. "Ngomong-ngomong, kenapa kau pulang lama, Jeanne?"
