Oni : panggilan.

238 33 0
                                    

Oni : panggilan.
'Sidang tanjiro! Tanjiro butuh bantuan!'


Jangan lupa vot❤

"Baiklah, cara mengayunkan katana!" Ia mengayunkan katana seberusaha mungkin.

"Bagaimana jika aku cheat?" Gunamnya.

Dia kemudian mengangguk semangat, tangannya terkepal ke atas."baiklah, kita gunakan cheat!!" Semangatnya.

Dia menggunakan teknik darah iblisnya untuk memperkuat tubuhnya, melenturkan badannya dan juga memperkuat insting serta perciuamannya.

"Haha, cheat ternyata sangat hebat!!"

Dia kemudian melihat nichirinnya perlahan menjadi hitam dengan gradasi putih.

"Aku gunakan pernafasan angsa saja, agar sama seperti teknik darah iblis ku" Gunamnya.

Dia memejamkan matanya."pernafasan angsa : teknik pertama : tebasan sayap angsa" Sebuah tebasan mengeluarkan bayangan sayap dan menebas pohon yg berada di pinggir danau, pohon itu tumbang.

"Pernafasan angsa : teknik kedua : sayap angsa" Dan sebuah sayap yg muncul berada di punggungnya.

Lalu apalagi? Dia masih memikirkannya.

"Aha...pernafasan angsa : teknik ketiga : cahaya mahkota angsa" Dan muncul sebuah cahaya terang yg dapat membutakan mata selama beberapa menit juga, dan sebuah asap hitam yg dapat menyerang musuh secepat kilat.

Teknik itu membuat author bingunh!

"Aku berencana menciptakan 12 teknik, tapi pasti akan sangat memusungkan!" Monolognya.

Dia kemudian memutuskan untuk menghentikan latihannya dahulu, ia bahkan tak sadar sudah berapa hati ia latihan. Satu minggu? Sepertinya, entahlah.

Nakaro-san, nakaro-san! Tolong! Nezuko! Nakaro-san

"Suara ini! Tanjiro!" Batinnya.

"Teknik darah iblis : teleportation!"


"Nezuko!!" Tanjiro melihat nezuko yg di tusuk oleh pilar angin.

Tanjiro memejamkan matanya, dia tak bisa menolong karna tangannya yg di tahan oleh pilar ular, iguro obanai.

Sanemi, sang pilar angin nampak inggin menusuk kembali."nakaro-san, nakaro-san! Onegai! Nezuko" Namun nakaro tak datang membuatnya kecewa.

"Nakaro-san, nakaro-san! Nezuko!"

Whushh..

Angin kuat berhembus, mereka terkejut dan lebih terkejut lagi ketika melihat sanemi yg terpental.

"Nakaro-san! Nezuko!! Tolonglah"

Gunaman tanjiro ternyata di dengar oleh pilar ular, iguro.

Tiba-tiba saja sang pilar ular terhempas, dan sebuah asap berada di dekat tanjiro muncul.

"Gomen, aku telat" Asap itu perlahan menghilang dengan munculnya seorang dengab tudung Hitam.

Orang itu melepas ikatan dengan mudah bahkan keberadannya tak terasa.

OniTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang