Pagi ini (Name) bangun jam 05.00 seperti biasanya lalu membersihkan diri setelah itu memakai pakaiannya yang membuatnya menghabiskan waktu 30 menit. Tidak seperti kebanyakan perempuan diluar sana, yang harus menghabiskan waktu berjam-jam hanya untuk pergi ke sekolah
"(Name)! Eita! Turun! Waktunya sarapan," Teriak ibu (Name) dari lantai bawah (kamarnya (Name) di lantai 2)
(Name) pun turun ke bawah disusul Semi lalu mereka berdua langsung duduk di kursi. Pagi ini (Name) tidak berniat untuk sarapan, melainkan membawa bekal dan sarapan di mobil saja
"Ma, aku mau bawa bekal aja. Nanti aku makan di mobil pas berangkat," ujar (Name) sambil tersenyum
"Mau berangkat bareng siapa? Kuroo?" Tanya ayah (Name) yang langsung diangguki (Name)
"Hati-hati kalo jalan ya, jangan ngebut." Ibu (Name) menyodorkan kotak makanan (Name) yang langsung dimasukkan (Name) kedalam tas
"Kak, (Name) duluan, ya," ujar (Name) hanya diangguki Semi karna dia sedang mengunyah makanannya
Lalu (Name) berpamitan dengan kedua orang tuanya lalu menuju ke rumah Kuroo. Karena rumah (Name) dan Kuroo bersebelahan, jadi (Name) hanya berjalan 5 langkah saja
(Name) menekan bel rumah Kuroo yang langsung dibukakan oleh ayahnya Kuroo
"Pagi om," sapa (Name)
"Pagi (Name). Mau bareng sama Tetsu ya?" Tanya ayah Kuroo
"Iya om, kan sekolahan nya sama. Gimana, sih om," ujar (Name) bercanda
"Hahaha, yaudah kamu bangunin Kuroo sana. Masih molor anaknya. Om berangkat kerja dulu."
"(Name) masuk dulu ya om. Kebiasaan tu anak emang." (Name) sudah biasa seperti ini. Jadi dia tinggal masuk saja ke dalam rumah Kuroo
Sampai nya didepan pintu kamar, (Name) membukanya dan mendapati Kuroo yang tidur dengan keadaan telanjang dada. (Name) sudah terbiasa dengan kelakuan Kuroo seperti ini. Bahkan dia sering memarahi Kuroo karena tidur tidak mengenakan baju seperti ini
"KUROO!! BANGUN LU JAMET! UDAH PAGI WOYY!" teriak (Name) di telinga Kuroo membuat Kuroo terlonjak kaget karena teriakan (Name) yang pas di telinga nya
"Astaga (Name)! Kuping gue dongo!" Teriak Kuroo yang langsung berdiri menjauh dari (Name)
"Yaudah, cepetan sana mandi!" (Name) menendang Kuroo sampai masuk ke kamar mandi lalu keluar dari kamar Kuroo
(Name) menunggu Kuroo di ruang tengah sambil menonton televisi dan memakan sarapannya. Sudah tidak ada malu bagi (Name) jika sudah di rumah Kuroo.
20 menit berlalu dan Kuroo kini sudah rapi dengan pakaian, tas yang ia sampirkan di bahu kanannya, dan juga sepatu hitamnya yang sudah ia pakai. (Name) yang baru saja selesai mengambil minum di dapur langsung mengambil tasnya di sofa dan mematikan televisi
"Kita berangkat sekarang," ujar Kuroo lalu ia tancap gas begitu saja
"Lu belom sarapan kan, Kur?" Tanya (Name)
"Belomlah, buru-buru gue gara-gara lu. Jangan panggil gue Kur napa, lu pikir gue ayam," cerocos Kuroo
"Yodah iya lupa. Bekal lu udah di tas gue tuh. Ntar makan kalo udah sampe sekolahan."
"Iya, astaga."
Akhirnya mereka berdua sampai di SMA Guardian, mobil Kuroo ia pakirkan di dekat taman belakang yang menjadi tempat biasa anak KADEKARPET kumpul
"Gue ke kelas dulu, ya," pamit (Name)
"Abis itu taman," ujar Kuroo berhenti sebentar di depan gedung IPA
"Males gua. Belom ngerjain PR dulu gue. Sapa tau, si Atsumu mau nyontekin," ujar (Name) yang langsung dikeplak kepalanya sama Kuroo
"Anjing! Sakit Kuroo!" Kesal (Name) mengelus bagian belakang kepalanya
"Jangan kebiasaan nyontek. Gue bilangin Semi mampus lu. Lagian, kenapa gak lo kerjain dari semalem dah," ujar Kuroo menatap bingung ke arah y/n
"Kak Eita pergi, gada yang bantuin ngerjain."
"Yaudah, sana kerjain PR lo dulu. Gue mau ke kelas, awas kalo lo nyontek punya Atsumu," ingat Kuroo
"Iya bacot," balas (Name) langsung masuk kedalam gedung IPA dan menuju kelasnya
Saat sampai di kelasnya, terdapat tulisan
"ULANGAN HARIAN BAHASA INGGRIS DI JAM PERTAMA SELAMA 3 JAM"
Sontak (Name) langsung menganga saat melihat tulisan itu. 3 Jam? Berarti tidak ada jam istirahat kalau begitu
"HAH?! ULANGAN? YANG BENER AJA! BARU JUGA NGINJEK KELAS XI MASA UDAH ULANGAN DAH! MANA BAHASA INGGRIS LAGI!" teriak Atsumu tepat di belakang (Name)
"Buset!" Umpat Atsumu saat mendapat pukulan di lengannya dari (Name)
"Kuping gue, Miya Atsumu," ujar (Name) sambil menunjuk telinganya lalu duduk di bangkunya
"Ye maap, replek gue," ujar Atsumu lalu duduk di bangkunya yang kebetulan di samping (Name) dan posisinya paling belakang
"Replek, replek, lu kira triplek." (Name) mengeluarkan buku tugasnya untuk mengerjakan tugasnya jika tidak ingin kena denda
"Tsum," panggil (Name) yang hanya direspon Atsumu dengan deheman
"Pinjem buku tugas lu." Atsumu langsung memberikannya pada (Name) lalu pergi keluar kelas
"Tumben banget gak heboh kayak biasanya tu anak. Keknya akhir dunia makin deket deh. Gagaga, jangan sampek dehh!" Gumam (Name) lalu mulai mengerjakan tugas-tugas nya
-_--_--_--_--_--_--_--_--_--_--_--_--_--_--_-
Notes : Semoga kalian suka sama cerita ku yang ini. InsyaAllah aku bakal rajin update kok. Soalnya masih ada cerita WILH yang belum tamat. Jadi kalo slow up, maapin aja. Hehehe
KAMU SEDANG MEMBACA
THE KADEKARPET✓✓
FanficSemi [Name] merupakan seorang wanita yang berparas cantik, imut, dan polos. Namun sikapnya tak sesuai wajahnya yang polos. Dia famous di sekolahannya karena dia wanita toxic yang ditarik bergabung dengan sebuah geng. Berbanding terbalik sama sifat a...