Akhirnya bel istirahat pun berbunyi. Kuroo dan yang lainnya pun langsung berlari menuju kantin memesan minuman karena sangat haus dan panas berada di tengah-tengah lapangan dengan matahati yang sangat terik
"Inget ya, abis ini masih harus bersihin toilet bor," Ingat Bokuto
"Ck, males banget gue dahh," Keluh Terushima
"Ehh, tapi kita bersihin nya nanti aja abis jam istirahat. Biar gak ikut pelajaran, bagus gak ide gue?" Tanya Suna
"Tumben Sun, lo pinter," Ujar Atsumu
"Gimana? Enak ya dihukum. Kasian deh, abis ini mau bersihin toilet yang bau. Abis itu nanti kalian bau dihh," Saut seorang laki-laki berbadan tinggi
"Awali istirahat mu dengan garem an Tsukishima Kei," Ujar (Name) bosan
"Tsukishima, datang dengan mengharem, ehh mulut gue typo. Menggarem maksudnya," Ujar Oikawa lalu meneguk minumannya habis
"Kak Oikawa, kata kak Iwaizumi tadi nanti sehabis bersihin toilet muka kak Oikawa mau di gasrokin ke aspal biar gak bikin onar terus," Ujar Tsukishima berbohong
"Mantap, di gasrokin ke aspal nggak tuh Oik," saut (Name) tertawa begitupun yang lain
"Udah nasib buat bahan bully karna Iwa kalo gini mah," gumam Oikawa
"Oikawa. Lo bilang apa tadi?" Ucap Iwaizumi yang baru datang membuat Oikawa merinding dibuatnya
"I-iwa?" Oikawa menoleh kearah Iwaizumi berada
"Lo bilang apa tadi?"
"Gue bilang, gue mau bersihin toilet sama Kurtet en pren," ujar Oikawa berbohong
'Udah nasib buat bahan bully karna Iwa kalo gini mah'
"Bukti," ujar Suna sambil memutar rekaman ucapan Oikawa tadi
Iwaizumi menatap tajam ke arah Oikawa membuat Oikawa langsung pergi ngacir dari sana sebelum kena omel
"Dahlah, gue mau bersihin toilet gedung bahasa dulu. Capek semua badan gue rasanya hari ini," ujar (Name) berdiri dari duduknya dan berjalan keluar kantin
"Gue susul (Name) dulu," ujar Kuroo lalu menyusul (Name)
>>Skipp [PulSek]
Kelas sudah selesai, kini (Name) mulai membereskan barang-barang yang ada di mejanya. Mungkin hari ini ia tidak ingin kumpul dulu dengan teman-teman nya malam ini.
Karna tadi (Name) berangkat bareng Kuroo, jadinya ia harus menunggu didepan kelas Kuroo yang masih 10 menit lagi selesainya. Tentu saja (Name) tidak menunggu Kuroo sendirian, ia ditemani oleh Atsumu yang kebetulan kelas Osamu masih lama.
"Tsumu lo bisa diem gak sih? Jangan ngoceh terus, pala gue pecah lama-lama nih," kesal (Name) karena Atsumu yang sedari tadi mengoceh terus
"Lagian lu tumben banget sih lemes banget, lu sakit? Atau jangan-jangan lu mau pingsan karena tadi panas-panas an?" Tanya Atsumu dengan jurus khawatir nya
"Apaansih, enggak kali. Perasaan gue gak enak aja buat beberapa hari kedepannya nanti," jelas (Name) membuat Atsumu bingung. Saat Atsumu ingin bertanya, ternyata Kuroo sudah keluar dari kelasnya
"Ayo balik," ujar (Name) lalu berjalan berdampingan dengan Kuroo meninggalkan Atsumu dibelakang
"Lah kalian jangan balik dulu dong, kelasnya Samu masih lama nih. Ya kali gue kayak orang ilang nungguin dia didepan kelas. Apa lagi kalo disamperin ciwi-ciwi kegatelan. Ga dulu deh, mending gua lempar ke Oikawa atau Teru aja," oceh Atsumu sambil berjalan mengikuti (Name) dan Kuroo sampai ia tak sadar bahwa kini mereka sudah berada diparkiran
KAMU SEDANG MEMBACA
THE KADEKARPET✓✓
FanfictionSemi [Name] merupakan seorang wanita yang berparas cantik, imut, dan polos. Namun sikapnya tak sesuai wajahnya yang polos. Dia famous di sekolahannya karena dia wanita toxic yang ditarik bergabung dengan sebuah geng. Berbanding terbalik sama sifat a...