45

144 13 2
                                    

Happy Reading!
.
.

____________________________________☆

Hari semakin malam, seseorang masih saja berkutik di depan meja belajarnya. Menghela nafas sebentar. Meringis melihat yg ada didepannya ini. "Huhu.. rusak" ringisnya.

Dengan teliti ia merakit lagi. Selalu fokus yg ada didepannya ini. Wajahnya yg kelihatan serius menambah kesan ke gantengannya. Eakk.

"Hiss

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Hiss.. ini tangannya yg mana anjir" desis Bambam, kini ia mencari tangan dari robot rakit itu.

"Ini yg kanan apa yg kiri?"

"Ini yg kanan?"

"Ehh, apa ini yg kiri ya?" Monolog Bambam sambil memasangkan tangan robot itu dari kiri ke kanan.

"Nahh ini nih pas" gumamnya sambil tersenyum senang.

Setengah jam kemudian Bambam berhasil menyelesaikan rakitan robot Alpha Seraphim.

"Nahh gini"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Nahh gini"

Dulu waktu Bambam dan Lisa masih kontakkan, sebelum Lisa hilang kabar. Bambam sempat pernah meminta Robot Alpha Seraphim ini. Dari dulu ia menginginkan robot itu yg asli dari Thailand. (Asli beli dari Thailand maksudnya). 

Tadi siang ia mengambil kotak ini yg terletak begitu saja di tepi jalan, lebih tepatnya di depan Halte bus. Walaupun kotaknya udah agak peyot, tetapi isinya masih bisa di rakit lagi. Walaupun ada beberapa yg rusak atau lecet.

Blackpink in your area!~

Bambam menoleh ke ponselnya yg terletak di meja. Melihat siapa yg menghubunginya malam ini.

"Lah? Siapa nih?" Tanya Bambam sendirinya sebelum ia mengangkat telefon dari nomor Asing.

"Halo? Benar ini dengan Bambam?"

Bambam mengernyit, perasaannya mulai nggak enak. "Ya" jawabnya singkat.

"Maaf pak sebelumnya, bisa datang ke rumah sakit sekarang? Ada teman bapak yg kecalakaan"

Bestie✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang