28. Fakta

1.3K 82 8
                                    

Warning 18+
.
.
.
.
.

Jungkook meletakkan tubuhmu diatas kasur. Tangannya kemudian membuka laci nakas paling atas dan mengeluarkan minyak kayu putih dari dalam sana.

Dia mendekatkan ujung botol itu ke depan hidungmu, membiarkanmu menghirupnya agak lama.

Setelahnya Jungkook menumpahkan sedikit minyak itu ke tangannya dan meletakkan botol itu diatas nakas. Dia menyingkap kaos milikmu dan mengusap telapak tangannya di perutmu.

”Gimana? udah baikan.”

Kamu mengangguk, ” Udah lumayan membaik.”

”Kamu tunggu disini yah? biar aku lanjut masak.”

”Tapi aku gak suka baunya.”

”Aku yang makan nanti. Terus aku bikinin makanan yang baru buat kamu.”

Kamu tersenyum, ”Makasih, sayang. Makin sayang deh.”

”Kan aku memang spesies makhluk yang paling mudah untuk disayangi, jadi jaga aku baik-baik. Banyak loh cewek yang ngejar-ngejar aku.”

Kamu hanya memutar bola matamu malas. Kenapa Jungkook tiba-tiba senarsis itu?

---

Pukul 07 Malam.

Kamu dan Jungkook berada diatas kasur. Jungkook memakai kaos putih oblong, dengan celana pendek yang memperlihatkan betis miliknya. Sementara kamu sendiri memakai piyama.

Jungkook terus memandangmu, begitupun kamu yang terus memandanginya.

”Kayaknya aku ngidam deh, Jung.”

"Ngidam apa, sayang?”

Kamu terdiam cukup lama, lalu memberanikan diri untuk mengangkat kedua tanganmu lalu menyatukan ujung jari telunjuk kanan dan kirimu.

”Pengen kayak gini sama kamu.” ujarmu dengan pipi yang mulai bersemu merah

”Kayak gini? kayak gini apa?” tanya Jungkook dengan kening yang mengkerut.

”Yah, kayak gitu.”

Jungkook menautkan kedua alisnya, ”Tadi 'Kayak gini', sekarang 'Kayak gitu'. Apasih yank? maksudnya apa coba?”

Kamu bergerak membelakangi Jungkook, ”Gak jadi, Jung. udah, kita tidur aja.”

Jungkook memegang pundakmu, ”Ngambek nih ceritanya?”

”Ih, gak.” Kamu memang tidak sedang marah atau apapun itu dengan Jungkook. Kamu hanya merutuki kebodohanmu. Bisa-bisanya kamu yang mengajak Jungkook duluan untuk melakukan 'Itu'.

Jungkook yang berada di belakangmu tengah tersenyum kecil. Dia paham dengan kode yang kamu berikan. Dia kemudian membuka kaos miliknya.

Grep!

Kamu kaget begitu Jungkook mengubah posisi tubuhmu, dengan tubuh pria itu yang kini menindihmu, bahkan Jungkook sudah telanjang dada.

”Mau?”

Kamu memandang ke arah lain, ”Gak.”

Chup!

Jungkook mencium bibirmu dan melumatnya pelan membuat matamu membola sempurna.

Beberapa saat kemudian, Jungkook mengakhiri ciuman itu, dia kemudian memandangmu sambil tersenyum.

”Mau apa gak?”

Kamu kembali mengalihkan pandanganmu ke arah lain, tak mau memandang Jungkook, pipimu bahkan sudah kembali bersemu merah karena memang kamu yang menginginkan ini.

WANITA KESAYANGAN MAFIA [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang