Part 113 (27 season 2)

64 10 1
                                    

Seperti perkataannya sebelumnya, Arya pergi mengantar Katrina ke sebuah rumah sakit untuk mengecek kondisi menantu perempuannya itu. Ia pikir ada yang salah dengan Katrina, karena tanpa sengaja saat ia hendak mencari Abhimanyu ia mendengar wanita itu mual-mual di dalam kamar mandi. Ia pikir ia harus mengecek kondisi Katrina, karena ia juga khawatir apabila terjadi sesuatu dengan menantu perempuannya itu.

"Ayo kita keluar." Ajak Arya kepada Katrina. Katrina lantas mengangguk sebagai jawaban.

"Selamat pagi Mr. Prameswari, selamat pagi Nona." Sapa seorang polisi.

"Selamat Pagi Mr. Singh." Balas Arya lalu lanjut berjabat tangan. Sementara Katrina hanya membalas dengan sebuah senyuman hangat.

"Saya sudah memeriksa kondisi sekitar, aman tidak ada wartawan yang akan melihat Anda ketika masuk lewat pintu belakang."

"Terima kasih atas bantuannya. Saya permisi masuk." Polisi tadi mengangguk sebagai jawaban.

Katrina mengerti alasan mengapa Papa mertuanya itu memilih untuk masuk memalui pintu belakang bukan pintu utama. Keluarga mereka cukup populer disini, dan banyak media yang terkadang memotret apa yang mereka lakukan. Papa mertuanya tidak menyukai itu semua, itu sebabnya Papa mertuanya memilih untuk masuk melalui pintu belakang.

"Ayo masuk Katrina." Ajak Arya.

"Baik Pa." Balas Katrina.

Click.

Tanpa mereka sadari, ada seseorang yang memotret mereka secara diam-diam tanpa sepengetahuan Arya dan juga Katrina.

Send a picture

"Tuan, Nona Katrina sedang pergi ke rumah sakit bersama Papa mertuanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Tuan, Nona Katrina sedang pergi ke rumah sakit bersama Papa mertuanya."

Begitulah keterangan yang seseorang itu berikan pada foto yang baru saja ia tangkap.

New message.

"Tetap awasi, dan beritahu aku kabar terbaru setiap saat."

"Akan dilaksanakan Tuan."

***

Sementara dilain sisi, Abhimanyu sudah membayar biaya Administrasi rumah sakit. Sekarang Ia hanya tinggal mengantar Alia pulang ke rumahnya. Ia ingin segera pulang kerumah, karena ia pikir sudah terlalu lama semenjak ia pergi dan Katrina pasti mencari keberadaannya saat ini.

Saat berjalan di lorong rumah sakit, tanpa sengaja manik mata Alia melihat keberadaan Arya. Pria paruh baya itu duduk di kursi tunggu seorang diri.

"Abhi, Papamu ada disini. Lihatlah itu. " Ucap Alia sambil menunjuk kearah Arya berada. Abhimanyu mengikuti kemana arah jari wanita itu menunjuk, dan disana ia melihat Papanya sedang duduk seorang diri di luar sebuah ruangan.

"Apa yang Papa lakukan di rumah sakit saat ini? Apa Mama sedang tidak sakit?" Batin Abhimanyu. Lalu ia berjalan mendekat ketempat Arya berada.

Two Hearts 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang