Chapter 20

1.2K 213 98
                                        

Budayakan vote sebelum membaca!
Karena vote itu gratis! Dan jangan pura-pura tidak lihat!
Nanti kalau betulan Buta bagaimana?
Jangan anggap remeh yah!


————————————————












"Akhh Tae.." jisoo mengerang di bawah kukungan Taehyung. Desahan lucknut itu tak henti-hentinya keluar dari beberapa jam yang lalu.

"Yess babyhh ughh ji kau akhh.."
Taehyung bergerak memaju mundurkan kejantanan nya cepat dan berutal— menumbuk terus menerus pada titik yang sama. Membuat desahan nikmat jisoo semakin melengking di ruangan gelap itu, rasa suka dan kenikmatan bercampur menjadi satu. Ia suka sangat suka malah.

"Taehh akh.. peh-pelanhh.!" erang frustasi jisoo kala Taehyung tak main-main menumbuk titik manisnya.

Taehyung tak memperdulikan erangan frustasi sang wanita, ia terus menumbuk titik yang sama dengan cepat, kasar dan brutal.
Taehyung ingin melampiaskan semua rasa rindu nya pada tubuh yang sudah sangat lama tidak ia lihat ini.

"Ini hukuman mu baby!" desis Taehyung terus menggerakkan miliknya keluar masuk dibawah sana.

"AKHH.. Taeh, janghh– jangan di remas.. Nyahh!" teriak jisoo saat Taehyung semakin cepat mengeluar masukkan penisnya dan meremas pantat sintalnya tak main-main.

"Kau menyukainya bukan?"
Anggukan jisoo sebagai jawaban.

Taehyung menunduk dan melumat kasar bibir mungil sang kasih yang sudah membengkak karena ulahnya.

"Aku akan akhh keluar.." racau jisoo, nafasnya sudah putus-putus karena kelelahan campur nikmat, tapi Taehyung tak kunjung berhenti melecehkan lubang beceknya.

"Bersama babyh ughh.. kau masih saja sempith jisoo!" sungguh lubang milik jisoo benar-benar menelan habis dan meremas kuat kejantanan milik Taehyung, namja bermanik hazle itu tidak menyangka jika bercinta untuk pertama kalinya dalam 2 tahun terakhir ini akan senikmat ini.

"Tae akhh emh faster Tae.." jisoo ingin Taehyung bergerak lebih cepat,
agar pelepasan mereka lebih cepat sampai dan permainan ini cepat berakhir.

Terhitung sudah 2 jam lamanya mereka bermain, tapi Taehyung tak kunjung berhenti. Namja tampan itu benar-benar menghukum jisoo sampai perempuan itu ingin pingsan saking lelahnya.

Taehyung sudah klimaks 3 kali,
Sedangkan jisoo 5 kali, dan hal itu membuat tubuh jisoo mati rasa. Ini adalah pengalaman pertamanya setelah 2 tahun yang lalu dan ia klimaks sampai sebanyak itu.
Ia bahkan bisa merasakan seprai hitam milik Taehyung becek karena cairan mereka berdua.
Benar-benar luar biasa.

Ingatkan jisoo untuk menghajar Taehyung besok pagi. Karena setelah ini jisoo yakin pastinya ia tak akan bisa berjalan untuk beberapa hari kedepan.
Lubangnya sakit, jalannya pasti akan seperti orang pincang, dan jisoo sangat tak suka akan hal itu.

"Cum Taehh, Cumhh.." pelepasan mereka sudah sangat dekat hingga–

"Taehh.. Akh!"

Tubuh Taehyung langsung jatuh di atas tubuh jisoo, bisa Taehyung rasakan tubuh jisoo yang bergetar hebat karena pelepasan nya. Namja itu menenggelamkan kepalanya di ceruk leher jisoo, mengecup leher jenjang yang sudah banyak tanda kemerahan hasil karyanya di sana, kiss mark tanda cintanya.

Tersenyum kecil, memejamkan mata sambil mengatur nafasnya yang masih memburu. Ia sangat lelah tapi rasanya benar-benar sangat nikmat.

Taehyung mengangkat kepalanya dan dilihatnya jisoo yang sedang menutup matanya dengan nafas yang masih memburu.

One Spring NightTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang