13. Tunangan Siapa?

1K 137 16
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


🍁🍁🍁

"Ini cukup rumit, Eonni." Ucap Joohyun dengan wajah merajuknya memperhatikan ketiga wanita yang menjadi teman sekamarnya memandang dengan wajah penuh ingin tahu.

Sejak Jaemin mengatakan mereka bersaudara ketiga teman sekamarnya ini cukup terkejut dan mendadak diam tanpa mengatakan apapun, makan malam mereka pun selesai dengan cepat bahkan dalam perjalanan pulang mereka tidak banyak berbincang seperti biasanya membuat Joohyun bingung dan merasa takut jika sewaktu-waktu mereka menjauhinya.

"Jelaskan pada kami bagian mana yang rumit?" Ucap Taeyeon bertanya.

Yuri berdecak lalu menyenggol kedua tangannya pada Taeyeon dan Yoona yang duduk di samping kanan dan kirinya, "Apa hanya aku yang merasa dikhianati disini." Ucap Yuri.

Yoona menggelengkan kepalanya, "Aku juga merasa seperti itu." Ucap Yoona.

Rasanya ini jauh lebih menyeramkan di bandingkan dengan Ibunya sendiri yang bertanya mengenai ini dan itu, jika ibunya akan bertanya dengan nada dan tatapan lembutnya maka ketiga teman sekamarnya ini bertanya lengkap dengan pandangan tajam dan ucapan menyindirnya.

Kedua tangan Joohyun saling bertautan dengan cemas. Jika Joohyun tahu kedua adik kembar Kyuhyun ada di sekitar Sungai Han maka Joohyun akan menolak usulan Soojung saat itu.

"Joohyun jelaskan!" Ucap Yuri dengan tegas jelas membuat Joohyun tersentak.

"Itu... sebenarnya aku tidak bermaksud untuk berbohong pada Eonni." Ucap Joohyun dengan wajah yang kini berlinang air mata membuat ketiga teman sekamarnya sontak saja terkejut dan panik melihat Joohyun yang menangis.

Ah seharusnya mereka ingat jika Joohyun sangat lugu dan terkesan bodoh tidak bisa membedakan mana bercanda dan mana serius seperti saat ini. Akhirnya tanpa bisa di bendung lagi Joohyun terisak dengan mengucapkan kata maaf berkali-kali membuat ketiga wanita yang selalu dipanggil Eonni oleh Joohyun itu merasa bersalah.

"Joohyun kami hanya bergurau saja maafkan kami karena sudah berlebihan." Ucap Yoona.

Joohyun masih terisak lalu dengan sigap Taeyeon mengambil segelas air mineral untuk Joohyun teguk agar lebih tenang. 

"Maafkan kami ya." Ucap Yuri yang diangguki oleh Joohyun.

"Kau bisa mengatakannya pada kami saat kau mau mengatakannya." Ucap Taeyeon mengusap dengan pelan tangan Joohyun.

"Aku akan memberitahu kalian tapi berjanjilah untuk tidak mengatakannya pada siapapun." Ucap Joohyun membuat ketiga teman sekamarnya saling berpandangan dan kemudian mengangguk setuju.

🍁🍁🍁

"Aku memikirkannya sejak semalam." Ucap Yoona melihat pemandangan langit yang berwarna biru.

HushTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang