24. Musim Panas Joohyun

1.2K 135 30
                                    

Red Velvet - POSE

B-side RV yang ini juga enak kalian harus dengerin, ai suka banget gaya mereka disini bener-bener definisi anak nyasar semua.

⚠⚠WARNING⚠⚠

Ngomong-ngomong ini chapter panjang banget 1900an lebih dikit lah ya, jadi bacanya pelan-pelan ajah apalagi udah ai kasih warning tuh diatas wkwk




🍁🍁🍁

"Sampai kapan kau akan merajuk seperti ini?" Tanya Joohyun dari balik pintu kamar Kyuhyun.

Rasanya sikap Kyuhyun ini lebih buruk dibandingkan dengan Jimin. Hal bagus bagi Joohyun karena mengetahui bagaimana harus bersikap dengan sikap merajuk Kyuhyun ini tapi juga hal buruk jika Kyuhyun tidak menurunkan egonya.

Sudah hampir sepuluh menit berlalu dan Kyuhyun tidak ada niat untuk membuka pintu kamarnya membuat Joohyun kembali pada halaman samping dan meminta kunci cadangan pada Siwan untuk membuka pintu kamar Kyuhyun sendiri. Kyuhyun yang merajuk benar-benar menyebalkan di kedua mata Joohyun.

Pintu yang terbuka membuat Joohyun bisa melihat Kyuhyun yang duduk di kursi balkon dengan kedua tangan memegang ponsel disertai oleh suara-suara game yang terus mengatakan kemenangan, sudah berapa kali Kyuhyun menang?

"Ya! Kim Kyuhyun! Sejak kapan kau suka merajuk seperti ini!" Ucap Joohyun dengan kesal, kedua tangannya bahkan menopang pada pinggangnya yang tentu saja tidak di hiraukan oleh Kyuhyun.

Menghela napas dengan berat kali ini Joohyun mulai menutup pintu kamar dan berdiri di hadapan Kyuhyun berusaha membuat perhatian Kyuhyun tertuju padanya dan ternyata Kyuhyun melirik Joohyun saat wanita itu berdiri tepat di hadapan Kyuhyun.

Wajah Joohyun kesal sama kesalnya dengan Kyuhyun.

"Kau tahu perkataanmu tadi itu benar-benar bukan hal baik, Lee Junyoung hanya menyapaku dan kau menga-"

Joohyun mengatupkan bibirnya yang berucap dan menahan napasnya dengan terkejut ketika Kyuhyun menarik tangannya dan membuatnya jatuh pada pangkuan Kyuhyun. Kini Joohyun duduk di pangkuan Kyuhyun dengan tidak nyaman, pasalnya Joohyun tidak pernah melakukan hal-hal intim dengan lewan jenis setidaknya tidak lebih dari sebuah pegangan tangan meskipun Joohyun tahu beberapa temannya terdahulu bahkan sudah lebih dewasa dibandingkan dengan umur mereka.

"Kau mengunci pintunya?" Tanya Kyuhyun dengan berbisik, tangannya kini melingkar pada pinggang Joohyun dengan erat.

Joohyun terpaku mendengarkan suara berat Kyuhyun disisinya, "Ya? Oh? Maksudku tidak." Ucap Joohyun dengan gugup.

Dengan gemas Kyuhyun mengecup pipi Joohyun yang memerah bahkan hingga kedua telinga Joohyun ikut memerah malu, tangan mereka saling menggenggam membuat Joohyun menyadari bahwa telapak tangan Kyuhyun sangat besar dibandingkan dengan telapak tangannya.

"Aku tidak suka kau tersenyum pada pria lain." Ucap Kyuhyun menatap Joohyun.

Sedangkan yang ditatap terdiam dengan wajah memerah dan gugup, Kyuhyun membuat jarak wajah mereka menipis, "Kami berteman." Ucap Joohyun dengan cepat menahan dada Kyuhyun untuk membuat jarak yang lebih besar diantara mereka.

Dengan sekuat tenaga Joohyun berusaha bangkit dari pangkuan Kyuhyun membuat sang kekasih akhirnya memasang kembali wajah merajuknya, "A-ayo kembali." Ucap Joohyun dengan gugup berusaha tidak peduli dengan wajah merajuk Kyuhyun yang sebenarnya sungguh menggangu.

HushTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang