Line!
Chenle
| hitomiiiii
| kok ga masuk?
| lo kemana?
| sakit? acara keluarga? izin?
| bales dong
| ppppppppppp
| suka coklat ga?
| abis pulang sekolah, gue otw
| otw ke rumah lo
| woy
| p
Line!
Asahi
| kenapa ga masukGadis berambut kecoklatan itu mengabaikan notifikasi line dari handphone-nya. Hitomi—sang gadis yang kesepian— menangis terisak di sudut kamarnya sembari menatap foto sang ibu yang tersenyum cerah.
Air matanya semakin deras ketika memorinya berputar pada malam dimana ia mengunjungi kantor polisi setelah pulang dari rumah Chenle.
"Kami sangat yakin, ayahmu bukan pelaku dari penusukan terhadap ibumu." Ucap Leeteuk, sang polisi yang membantu Hitomi.
Gadis berdarah Jepang itu tak percaya, air mukanya nampak marah dan kecewa, "kalau bukan ayah, lantas siapa?"
Leeteuk menghela napasnya panjang sebelum ucapannya membuat gadis itu menangis, "nak, ibumu yang melakukannya sendiri..."
Hitomi mengusap wajahnya kasar, lalu menghapus air mata yang membasahi kedua pipinya, "tidak, Pak! Tidak!" Hitomi menyanggah dengan nada tinggi, "ibu saya tidak mungkin melakukan hal bodoh kaya gitu! Engga, engga! Ini pasti ulah ayah!"
Tidak, ucap Leeteuk dalam hatinya. Pria berambut hitam itu mendekati Hitomi lalu mengusap kepalanya, "ibumu mengidap Skizofrenia, nak."
"Awalnya, saya juga berpikir kalau ayah kamu pelakunya. Tetapi setelah meneliti barang bukti, tim kami tidak menemukan sidik jari ayahmu, melainkan ibumu. Dan kami butuh bukti akurat sehingga kami kirim ibumu ke rumah sakit jiwa dan pihak rumah sakit mengkonfirmasi bahwa ibumu mengidap skizofrenia."
•••
Drap drap drap
Beomgyu Choi berjalan menyusuri koridor lantai empat, lantai dimana kelasnya berada. Sejak ia tiba di sekolah, pemuda itu sibuk berkutat dengan handphone cadangannya hingga detik ini. Beomgyu dihantui banyak pertanyaan semenjak Minjeong menuduhnya sebagai pengirim line yang membuat temannya frustasi. Ia khawatir jika masalah Minjeong akan menyeret namanya juga. Oleh karena itu, ia berusaha meminta bantuan pada Taehyun Kang, adik kelasnya yang juga teman bermainnya untuk melacak sang pengirim. Taehyun diketahui memiliki minat dan bakat pada bidang teknologi dan komunikasi. Dulu, Taehyun pernah membantu Beomgyu mengembalikan akun instagramnya yang sempat di hack orang asing, dan sekarang Beomgyu meminta bantuan kepada Taehyun untuk mencari tahu siapa pengirim pesan di line Minjeong yang menyerupai typingnya.
"Bisa sabar gak, sih? Gue lagi sa—"
"Woy, cepetan cari sender line Minjeong!" seru Beomgyu cepat.

KAMU SEDANG MEMBACA
classmates
Fanfic"We're classmates aren't we?" (( contains violence, rape, mental illness, & suicide. please be wise )) was #1 in 01l and 01liners (5/11/21)