*********
Beberapa lama kemudian.
Akhirnya Nao tersadarkan.
"Lihat! Dia sudah bangun" Ucap Tsuyoku.
Nao membuka matanya dan melihat mereka yang sedang menatapnya.
"Heh? Kenapa kalian ada disini?" Tanya Nao dan langsung bergegas bangun.ia tampaknya masih waspada terhadap mereka.
"Seharusnya kami yang bertanya seperti itu?" Ucap Sarada.
"Eh?"
Nao meraba raba kepalanya.
"Topiku!"
"Dimana topiku?" Tanya Nao tampak panik.
Boruto menatap keshi.
"Keshi bukannya kau yang mengambil topi itu sebelumnya?" Tanya Boruto.
"Eh?"
Nao langsung menghampiri keshi.
"Kembalikan topiku!" Pinta Nao.
Keshi memalingkan wajahnya.
"Sudah kubuang" jawab keshi sembari mengerucutkan bibirnya.
"Hah?!!" Kaget Nao.
Nao pun sontak marah.
Nao mencengkram kedua pundak keshi dan menggoyang goyangkan tubuh keshi.
"Haa....Kenapa Kau membuangnya!!" Bentak Nao.
"Kau harus menggantinya!!" Lanjut Nao.
Sementara keshi hanya diam sembari menutup hidungnya.
"Hei tunggu dulu!" Boruto menyentuh pundak Nao dan menghadapkan dia kepadanya.
"Kenapa kau ada disini jelaskan?" Tanya Boruto.
"Kami tidak akan sepenuhnya percaya dengan orang yang tidak kami kenal"
"Dan bersamaan dengan pertemuan pertama kita, saat itu juga kami terjebak oleh bahaya"
"Jadi, kau pasti memiliki tujuan lain kan?" Lanjut Boruto.
"Apa maksudmu? Aku tidak melakukan apapun" jawab Nao.
"A-aku... hanya mengikuti kalian..."lanjut Nao sembari memainkan kedua telunjuk jarinya.
"Alasannya?" Tanya Boruto.
"Duh aku tidak tahu!!" Jawab Nao sedikit berteriak.
"Boruto sudah cukup!" Ucap keshi.
Boruto menatap keshi.
"Aku mengerti, mungkin dia berniat untuk bergabung bersama kita" kata keshi lalu ia menatap Nao.
"Bukankah begitu?" Tanyanya.
Nao memalingkan wajahnya malas.
"Aku hanya menginginkan dirimu!" Jawab Nao.
"Heh?!" Semuanya terkejut termasuk keshi yang paling terkejut.
"Kalau begitu aku serahkan saja ini padamu-ttebasa.."ucap Boruto tersenyum licik dan Mundur beberapa langkah kebelakang.
"T-tunggu! Apa maksudnya?"
"K-kau m-menginginkan..."
"Aku?" Tanya keshi.
Nao kembali menatap keshi dengan wajah penuh percaya diri dan semangat.
"Hm...tentu saja, aku ingin menambah koleksi batu nisan darimu!" Ucap Nao.
KAMU SEDANG MEMBACA
BoruSara - Genjitsu kara nigeru
Random*Genre = Action,Romance,Comedy,Drama, Superpower Awal dengan sebuah Perpecahan Dari dua sisi Kami... bukanlah seseorang yang pantas disebut teman lagi