Tunangan Damian

5.5K 423 5
                                    

To be Continue

Votenya yang banyak ya!!

Setelah Damian puas mengungkapkan kekecewaannya kepada Kinan. Kini terlihat dirinya yang sedang menyibukkan diri dengan minum minuman beralkohol.

Tanpa rasa ragu ia terus menerus mengisi gelasnya dengan minuman haram tersebut. Guna menghilangkan bayangan Kinan yang terus menerus melintas di benak pikirannya.

Disaat Damian masih asyik meminum minumannya, seorang wanita cantik dengan pakaian yang sangat seksi datang dan berjalan menghampiri keberadaannya. Ketukan heels sang wanita langsung menggema di ruangan tersebut. Dengan penuh keberanian dan tanpa rasa takut wanita itu langsung mendudukkan bokongnya tepat dipangkuan Damian.

Siempunya yang mendapatkan serangan tiba-tiba dari wanita itu hanya mengutarakan ekspresi wajah yang biasa saja. Bukan raut wajah datar maupun marah khas andalannya. Damian terlihat seperti sudah sering mendapatkan perlakuan seperti itu baik dari wanita itu maupun wanita lainnya. Namun, hanya Kinan yang belum pernah melakukan hal itu kepadanya.

Mengetahui bahwa lagi-lagi dirinya mengingat nama wanita sialan itu, membuat kemarahan yang sedari tadi Damian tahan akhirnya meledak juga.

Tak peduli dengan lingkungan sekitar Damian langsung menuangkan kembali gelasnya yang kosong dengan minuman dan meminumnya dengan sekali tegukan. Begitu seterusnya, tanpa memperdulikan tatapan kesal wanita yang masih setia bertengger di panggkuannya itu.

Melihat respon Damian yang masih acuh saja membuat kekesalan wanita itu semakin bertambah. Apalagi saat melihat Damian yang malah semakin menjadi-jadi meminum minuman beralkohol tersebut. Sudah pasti membuat wanita itu merasa sangat dongkol.

Kesal karena dirinya tak kunjung ditanggapi, akhirnya wanita itu mengeluarkan suaranya. Suara yang mengalun begitu lembut di telinga Damian, namun tetap saja tidak pria itu hiraukan. "Sayang, kamu kenapa? Apa kamu kayak gini gara-gara Kinan lagi?" tanya seorang wanita muda kepada pria yang tengah asyik meminum vodkanya.

Dirinya menatap kesal Damian, yang masih asyik dengan minumannya tanpa memperdulikan keberadaannya. Dirinya benci diacuhkan, apalagi dengan tunangannya sendiri.

"Diam, jangan bawa-bawa dia. Gue benci sama dia, benci!" jawab Damian dengan nada marah karena lagi-lagi mendengar nama Kinan yang terus menerus disebut-sebut, baik dalam pikirannya maupun dalam ucapan wanita itu.

Damian benar-benar tidak ingin mengingat nama Kinan, tapi mengapa semua orang selalu saja mengingankan dirinya mengingat nama wanita jelek itu. Sungguh, Damian benar-benar membenci nama Kinan mulai dari sekarang.

"Yasudah kalau kamu enggak mau aku bahas dia lagi. Tapi, sampai kapan kamu mau nahan dia? Ingat janji kamu sama aku Damian, kita udah tunangan. Aku enggak mau kamu sampai cinta sama wanita lain selain aku. Apalagi waktu itu kamu rela nyakitin aku demi dapat perhatian dari dia. Enggak banget tahu" ungkap wanita itu yang bernama Anggela. Wanita yang berstatus sebagai tunangan dari Damian yang masih belum Damian perkenalkan di depan keluarga besarnya. Hanya dirinya, dan keluarga intinya saja yang tahu, tidak dengan yang lainnya.

Ya, Anggela benar-benar tidak menyukai keberadaan Kinan, sangat tidak menyukainya. Sejak Kinan berada di rumah ini Anggela merasa dirinya mulai tersingkirkan secara perlahan-lahan. Baik dari dalam rumah ini, maupun dari dalam hati Damian. Dan hal itu sama sekali tidak akan pernah Anggela biarkan terjadi.

Namun, senyuman Anggela yang manis langsung pudar saat mendengar Damian yang berstatus sebagai tunangannya secara tiba-tiba membentaknya.

"DIAM ANGGELA, AKU LAGI SUNTUK. Jangan pancing emosi aku saat ini atau kamu tahu sendirikan apa akibatnya?" Damian menatap Anggela marah, sampai-sampai dirinya tidak sadar baru saja membentak wanita itu.

Maniak Pelukan VS Cewek Gendut [ Tamat ] REVISITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang