PART 7

1.1K 76 2
                                    

Suasana hiruk pikuk di tengah kota Seoul selalu sama setiap harinya.

Nampak seorang gadis cantik sedang berjalan menuju sebuah gedung mewah.

Fotonya sangat nyata terlihat menghiasi dinding gedung itu.

"Miss Kim kau sudah datang?" Seseorang menyambutnya dengan hangat. "Aku Manager Lee, aku yang akan mengurus semua tentangmu" lanjut wanita itu.

Jennie diam sejenak, dia memikirkan ini sekilas. Mengapa tanpa bertanya Lim memerintahkan seseorang untuk menemaniku?

"Silakan duduk, acaranya sebentar lagi" ucap wanita itu.

Jennie duduk dengan tatapan ragu dan ingin menelan Lim saat itu.

"Manager Lee perusahaan mana saja yang akan hadir?"

Manager lee membuka sebuah ponsel berukuran besar "hari ini hanya 42 perusahaan Miss Kim"

Hanya 42 perusahaan kata manager itu, namun bagi Jennie ini adalah hal baru. Menjadi model pemula namun tampil di sebuah acara besar.

"Miss kau nanti akan bicara bersama Tuan Kim dari perusahaan Kim, Tuan Jong In dan Tuan Taeyang di meja atas panggung"

"Apa mereka akan menanyaiku?"

"Tentu saja Miss Kim namun Mr. Manoban yang akan memberi penjelasan"

"Kenapa bukan aku?"

"Mr. Manoban tidak ingin modelnya salah bicara"

Jennie memasang wajah malas mendengar itu. Lalu semua orang tiba tiba masuk dan kembali ke tempat duduk mereka.

Seorang pria duduk di meja tak jauh darinya. Menghadap padanya namun tak tersenyum sedikitpun.

"Miss Jennie Kim kemarilah" suara itu sangat dikenalnya. Siapa lagi jika bukan Dady tercintanya memanggilnya untuk duduk disebelahnya.

Suasana menjadi sangat tenang dan semua mendengarkan dengan baik. Satu persatu pertanyaan datang pada Jennie dan berhasil dijawab dengan Lim dengan baik.

Jennie memberi senyuman hangat saat itu, senyuman yang tidak pudar. Setelah sesi selesai masih ada 1 penanya yaitu Jong In.

"Tuan Jong In, apa yang ingin anda katakan?"

"Aku tidak ingin berkata apapun, hanya mengingatkanmu Presiden Manoban"

"Tentang apa?"

"Wanita model kebangganmu ini cepat atau lambat akan menghancurkanmu"

Perkataan Jong In tentu saja membuat satu ruangan riuh. Namun berhasil di tenangkan.

"Tenang saja tuan kim jong in, itu urusan pribadiku. Dia adalah milik pribadi bukan perusahaan atau umum"

Jawaban lim sontak membuat satu ruangan riuh tertawa bebas. Lalu semua meninggalkan ruangan.

"Jennie Kim model pendatang baru berhasil menempati TOP 1 rating"

"Super Model Jennie Kim Is Back"

"Kembalinya Miss Ruby Jennie dengan Pria Misterius, Mr. Manoban"

"Jika bukan Miss Jennie siapa lagi?"

Majalah majalah itu secepat kilat mengeluarkan berita heboh. Tak kalah dengan berita di internet.

"Tak seharusnya kau mengatakan itu di depan banyak orang"

Lim menerima sebuah pesan. Dia tersenyum dan menyimpan kembali ponselnya. Dia pun tersadar Jennie hari ini melakulan pemotretan. Lim ingin melihatnya.

BACK HOME (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang