Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Hai pembaca setia. Kalian pasti melihat postingan ini di ig Ruby kita. Kalian tau, dia seakan memberikan semangat buat ku saat lelah menulis cerita.
Ketika aku lelah dan bosan, dia mengunggah postingan jika dia merindukan ku. Maksudku merindukan blink.
Mood tiba tiba membaik dan kalian tau kapan aku melanjutkan ceritanya? Tepat saat unggahan ini. Aku bisa menyelesaikan 5 halaman. 🖤
Thanks calon istri 💋
Jangan lupa kasi aku semangat juga ya, Jennie aja ngasi semangat. Masa kamu enggak?
"Lim....!!!!!"
"Sayang, aku disini"
"Aku taku lim, aku takut....!!!"
"Sayang, buka matamu. Kita di rumah kau aman"
Jennie memeluk erat limario.
"Jay, tolong pindahkan kantornya ke rumah samping. Umumkan pada mereka"
"Baik presiden"
"Lim, kau tidak harus melakukan itu"
"Aku mencintaimu"
Saat mereka berciuman dan saling melepas rindu, ada suara mobil datang. Tidak ada yang bisa masuk ke Gold Palace kecuali mobil dengan kode tertentu.
"Itu pasti kakak, atau momy dan eomma"
"Jangan pergi"
"Sebentar saja sayang"
"Jangan lama"
"Aku akan mengajak mereka kemari"
"Baiklah, cepat honey"
Lim berjalan menuju ruang tamu untuk melihat siapa yang datang.
"Eomma, Appa"
"Nak, bagaimana kondisi Jennie?"
"Duduklah, kalian mau minum?"
"Boleh eomma melihat Jennie?"
"Tentu, ayo aku antar"
Sampai di kamar lim.
"Sayang, eomma datang"
"Eomma hmm"
"Jangan manja, eomma jangan manjakan dia"
"Aiss temui appa mu, eomma akan bicara pada putri eomma"
"Ok, ok... Jangan rebut eomma ku nona kim"
"Sudah sana" ucap eomma sambil tertawa
Di ruang tamu.
"Appa minum lah"
"Terima kasih nak"
"Ada apa, kenapa wajahmu begitu buruk?"
"Appa akan kembali ke Thailand bersama eomma, bisnis ku disana mengalami penurunan pendapatan"
KAMU SEDANG MEMBACA
BACK HOME (END)
عاطفيةSejauh mana kamu pergi, sejauh mana kamu melangkah, sejauh mana kamu berlari, rumah adalah tempat yang tepat untuk kembali.
