PART 20

1.1K 61 5
                                    

Setelah kejadian itu tidak ada yang tau bagaimana semuanya tidak diketahui publik.

"Morning presiden" ucap yoona dan yumi bersamaan saat lim melewati mereka. Hanya mengangguk dan tatapan dingin.

"Yoona, bagaimana?"

"Yumi, ayo kita bersama menaklukan hatinya"

"Baiklah, yoona aku terima"

"Ssttttt, kalian bisa tenang? Bekerjalah dengan baik" Jay menggoda gadis gadis genit itu. Lalu berjalan ke ruangan lim



"Presiden"

"Jay, kemarilah"

"Ada masalah tuan?"

"Kau pergilah ke Hera Office, bawa berkas ini katakan aku tidak bisa datang untuk meeting besok. Suruh CEO menggantikanku"

"Baik Tuan, kau yakin tidak ingin kesana?"

"Kau pernah merasakan pukulanku?"

"Maaf maaf, baiklah aku pergi"

Jay tertawa dan meninggalkan ruangan lim. Dia bergegas pergi.

Sampai di perusahaan Hera.

"Permisi CEO"

"Jay, itu kau?"

"Siang CEO, siang dahyun"

"Silakan duduk" ucap dahyun

"Ini titipan dari presiden, beliau tidak bisa datang meeting besok. CEO Kim anda ditugaskan untuk mewakilinya"

Jennie menjatuhkan air matanya "apa dia tidak ingin melihatku?"

"Jennie...."

"Aku tau dahyun, aku salah. Tapi aku sudah menyesal, aku hanya ingin meminta maaf"

Setelah menerima berkas dan menandatanginya Jennie masuk ke dalam ruangannya. Dia menutup kedua mata dengan tangannya.

"Sweety"

Belaian lembut mengusap rambutnya dengan manis.

"Oppa"

"Kau kenapa hum?"

"Aku lelah oppa"

"Besok jadwal pemotretanku kosong, kita jalan jalan humm?"

"Maaf oppa, aku mendapat tugas dari presiden utama untuk menggantikannya besok"

"Apa dia tidak tau, jika kau tidak istirahat selama berbulan bulan hah?"

"Ini tugasku oppa, maaf. Aku akan menyelesaikan tugasku sekarang"

"Jennie, kau kekasihku. Tapi kenapa akhir akhir ini kau seperti ini?"

"Maaf, aku benar benar ingin fokus bekerja oppa"

"Oke Jennie, besok malam aku akan ke rumahmu untuk melamarmu!!"

"Oppa, aku....."

Sebelum jennie menjawab sehun sudah membanting pintu kantornya.

Dia pikir dia siapa

Apa dia pikir kantor ini miliknya

Pria bodoh lebih baik presiden





*


Keesokan harinya.

Aku mengikuti meeting dengan beberapa petinggi perusahaan, mereka semua menghormati ku dengan sangat baik.

"Nona Kim, bagaimana perkembangan produk kita?"

"Nona irene, terima kasih perhatianmu. Produk kita benar benar mengalami perkembangan yang luar biasa"

BACK HOME (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang