Happy Reading,
Jangan lupa Follow, Vote, Komen.Aku pikir semua sudah berakhir ternyata salah, ini adalah awal dari kisah yang baru saja dimulai.
-Capella Auriga Wiryawan
~~~
"A-apa ini akhir dari hidupku" gumam Capella lirih sebelum semuanya menjadi gelap.
- - -
Sedari kecil Selena tidak merasakan kasih sayang kedua orang tuanya, karena subuah kecelakaan tragis yang menewaskan keduanya. Selena diasuh oleh paman dan bibinya. Suatu hari ia mendapatkan beasiswa ke salah satu sekolah swasta bertaraf internasional, disinilah awal kisah ini dimulai.
Saat Selena masuk sekolah, ia bertemu dengan Rigel. Rigel adalah tunangan dari Misora sejak kecil, tetapi Rigel lebih membela Selena dari pada Misora. Hal ini karena sikap baik hati dan lemah lembut Selena, ditambah dengan kecantikan yang Selena miliki. Hal ini membuat Misora marah dan akhirnya membuatnya terus membully Selena.
Rigel yang sedari awal membenci Misora sekarang tambah membencinya, begitupun dengan Kakak kembar Misora yang lebih membela Selena. Misora disini bertambah benci kepada Selena karena dengan mudahnya mendapatkan kasih sayang Rigel dan kedua Kakak kembarnya, sementara Misora sendiri yang sudah banyak bertingkah saja tetap tidak diperhatikan.
Hingga puncaknya suatu malam Selena bertemu dengan Misora. Pada saat itu mereka bertengkar dengan hebat sampai suatu kejadian naas terjadi, Selena tertabrak mobil berkat dorongan yang Misora lakukan.
Saat berita kematian Selena tersebar luas, Misoralah tersangka utama. Rigel dan dua kakak kembar Misora tidak terima dengan tingkah Misora, yang akhirnya mereka bertiga juga membunuh Misora. Dan yah kisah ini diakhiri dengan meninggalnya Misora si antagonis cerita itu.
Itulah cerita singkat dari Novel Let You Go, novel yang terakhir Capella baca sebelum tabrakan bus itu terjadi.
Dan sekarang Capella dipertontonkan rentetan peristiwa di dalam novel tersebut. Capella menyaksikan secara langsung, dari mulai pertemuan tokoh Selena sampai kematian Misora.
Tapi mengapa ia seakan tembus pandang? Bahkan saat tangannya bergerak ingin menghentikan perilaku Misora saja tidak bisa, seakan ia hanya benda tidak kasat mata.
Setelah semua rentetan peristiwa itu selesai tiba-tiba ia berada di ruangan gelap, hanya ada satu cahaya yang menyinari tubuhnya saat ini.
Tap...tap...tap...
Suara langkah kaki bergema di ruangan ini, semakin lama suara itu semakin jelas Capella dengar. Berarti ada orang lain yang berada di tempat ini selain Capella, begitulah pemikiran Capella.
Seorang gadis cantik, dengan wajah yang sama persis dengan dirinya sedang berdiri di hadapannya. Ia bingung bukannya ia selama ini tidak punya kembaran sama sekali. Lalu siapa orang di depannya ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
ORENDA
Fantasy(JANGAN LUPA FOLLOW SEBELUM BACA. SETELAH BACA JANGAN LUPA VOTE, KOMEN, DAN SARAN) Bagaimana jadinya jika seorang gadis cupu masuk ke dalam tubuh si antagonis? Apakah ia akan tetap menjadi si tertindas atau malah berubah menjadi si penindas. Hal in...