(4) cafe

39 23 4
                                    

Kalau ada kata" yang salah atau gak nyambung bisa tolong kasi tau aku, supaya bisa aku perbaiki.

Oh ya ini gk tau kenapa tiba-tiba kok urutannya gini. Bagian ini harusnya setelah"tidak asing" tapi malah jadi sebelumnya.

Terus gak tau kenapa jadi ke un-publik sendiri jadi ini aku publik ulang.

Makasih

Happy Reading

Shakila mengendarai motornya dengan santai sekarang masih pukul 19.15 banyak kendaraan berlalu lalang ,jalanan juga lumayan macet.

Sekitar 30 menit kila sampai pada tempat tujuannya , dia memarkirkan motornya, melepas helm dan turun dari motor. Di padangnya bangunan didepannya, sebauh cafe dengan model klasik dominan berwarna abu-abu dan hitam dengan papan nama bertuliskan hope cafe.

Setelah puas melihat dia pun masuk kedalam dan disambut ramah oleh pelayan, didalam luyaman ramai pengunjung yang didominasi dengan kalangan remaja.

Jika diluar berwarna abu-abu dan hitam maka didalam berwarna putih dengan beberapa gambar didinding cafe dan hiasan lain untuk mempercantik cafe atau mungkin untuk spot foto pengunjung.

Kila berjalan ke sebuah ruangan dengan pintu bercat abu-abu bertulisan manager room. Dibukanya pintu itu tanpa diketuk terlebih dahalu dan mendapati seorang laki-laki mungkin sekitaran berusia 20 tahun duduk dikursi kerjanya sedang membaca beberapa dokumen sambil menggerutu dan tak menyadari keberadaan dirinya.

Sebuah ide jahil terbesit diotak nya itu, tersenyum misterius. Tangannya ia angkat dan

Bruak!!

Dipukulnya pintu disampingnya dengan keras dan mengejut orang yang berada didalam.

"eh ketek gue bisa ngomong halo!!"latah orang yang didalam dan menatap kesal kila yang sudah tertawa terbahak-bahak didepan pintu.

"hahahahaha anjir ngakak astagfirullah "

Ya kila hanya bersifat ceria kepada orang-orang tertentu saja,dan salah satunya orang yang sedang menatap dia kesal itu.

"diem lo upil kuda! "ucap laki-laki itu yang sekarang sedang menyilangkan tangannya didepan dada sambil menatap sengit kila.

"hahaha oke-oke gue diem"kila meredakan tawanya dan berjalan ke sofa yang berada diruangan itu.

Laki-laki yang masih duduk dikursi kerjanya itu tidak menghiraukan kila dan masih menatap kila sengit.

"iya dah maaf bang, udah apa marahnya udah tua juga jomblo lagi ck ck" ucap kila dengan pelan diakhiri kalimatnya tapi tak disangka masih sempat didengar oleh orang yang dipanggil abang tadi atau yang asli bernama ilham angga wijaya.

Ilham hanya mendengkus dengan keras karena mendengar hinaan dari mulut zeroahklak kila. Jika ada yang bertanya Ilham itu siapa?dia adalah sepupu Kila dari ibunya atau anak dari kakak pertama ibunya, ibunya kila itu tiga bersaudara dan dia(ibu kila) adalah anak bungsu.

Oke back to topic

"jadi mana yang harus gue urus? "tanya kila setelah diam beberapa saat. Ilham mengambil satu tumpuk tinggi dokumen dan berjalan ke arah kila,duduk disofa sebrang kila dan meletakkan dokumen itu ke meja kecil di depan nya.

"itu semua harus lu tanda tangani semua hari ini enggak ada bantahan" kata ilham cepat saat melihat mulut kila terbuka ingin protes.

Sebenarnya kila kesini juga karena dipaksa sama seonggok manusia didepannya ini beberapa saat yang lalu.

Your Fake Smile (Hiatus) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang