(10) Murid Baru

20 8 14
                                    

.
.
.
Kau pergi kerena bosan,aku disini untuk mengenang
.
.
.

Happy Reading...

Kila sekarang sedang berbincang bersama kedua sahabatnya, setelah insiden cekcok tadi yang berakhir dengan gebrakan meja oleh kila karena bel masuk sudah berbunyi.

Meski begitu guru belum masuk ke kelas kila.

"eh gue denger-denger ada murid baru woi!" ucap Zanna memulai ajang gibah itu.

"cowok apa cewek?" tanya kila sambil memakan snack yang dia beli di minimarket tadi.

"cowok katanya terus dia juga mau masuk kelas kita masak!!" heboh zanna

Sedangkan Rey hanya menyimak perbincangan dua manusia kurang gizi itu.

Tiba-tiba fokusnya mengarah ke kila karena merasakan ada yang aneh.

"oh iya kil, itu tumben jaket lu enggak dilepas?  Biasanya kan kalo udah dikelas langsung lu lepas" pertanyaan Rey barusan langsung menjadi fokus Zanna juga.

"eh iya,lu gak papa kan?" tanya Zanna sambil menatap kila curiga,sampai dia melupakan topil awal si anak baru tadi.

"e-eh gue gak papa kok lagi pengen aja dipake terus" ucap kila diakhiri senyum canggung yang mana tak menghilangkan tatapan curiga kedua ograng itu .

" lu gak ngelakuin yang aneh-aneh kan shakila?" tanya Rey dingin,kila semakin gugup dibuatnya.

Jika dua orang ini tau apa yang diperbuat nya, dia akan diberi siraman rohani gratis.

Dan kila tak ingin membuat mereka khawatir.

"aneh-aneh apaan sih, gak ada apa-apa kok"

"ben-"

Perkataan Zanna terpotong karena guru yang sudah masuk bersama seorang murid laki-laki mengikuti dibelakangnya.

"selamat pagi semua" sapa guru didepan,panggil aja ibu gina.

"pagi bu"

"oke hari ini kalian akan kedatangan teman baru dikelas, perkenalin diri kamu" ucap bu gina pada cowok tadi.

"kenalin nama gue Eric kenzi Atmaja,panggil aja Eric. Gue pindahan dari SMA Rajawali" ucap cowok yang bernama eric tadi diakhiri senyum yang mana membuat cewek-cewek dikelas jedag jedug serr.

Ya gimana, Eric ini visualnya behh.

Rahang tegas, hidung mancung, mata nya  hitam agak bulat,bibir tipis, putih, tinggi, rambut hitam, pokoknya mantap lah wkwk.

Kembali ke topik

"oke Eric kamu duduk disebelah Rey ya,  Rey angkat tangan kamu"

Rey yang merasa nama nya dipanggil pun mengangkat tangan nya.

Eric berjalan pelan ke arah kursi nya tapi mata nya sedari tadi terus memperhatikan seseorang yang hanya fokus pada novel dari pada sekitarnya.

"oke anak-anak kita mulai saja pelajaran hari ini"

💜💜💜💜💜💜💜

Jam pelajaran sudah berakhir sekarang waktu nya istirahat.

Semua murid dikelas 11 ipa1 sudah banyak yang keluar istirahat.

Tak terkecuali dengan kila, bahkan sangking lapar nya mungkin dia membereskan mejanya dengan sangat terburu-buru sampai pulpen yang ad dimeja jatuh ke lantai.

Saat dia akan mengambil nya tiba-tiba ada sebuah tangan yang mengambil pulpen itu lebih dulu.

Kila mendongakkan kepalanya untuk melihat tangan siapa kah itu.

Your Fake Smile (Hiatus) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang