.
.
Jika kejahatan nya mau balas kejahatan ,maka apa bedanya kamu dengan dia?
.
.Happy Reading...
Kila pulang ke rumah nya masih dalam keadaan mood buruk jadi dia mengendarai motornya dengan ugal-ugalan.
Sebenarnya yang membuat dia badmood bukan Ilham atau pun Rey tapi perkataan orang yang dicafe tadi yang membuat nya seperti sekarang.
Dia berusaha menghilangkan pikiran itu dan fokus kejalanan.
Tak memakan banyak waktu, kila sudah sampai dirumahnya.
Keadaan sunyi, entah orang-orangnya pergi kemana.
Jika mobil orang tuanya tidak ada itu hal yang biasa karena mereka sering pergi kelur kota bahkan keluar negri.
Dari pada bingung,kila pun masuk kerumah dan yah ini benar-benar sepi. Seharusnya kan anak itu biasanya ada di ruang keluarga tapi kali ini gak ada.
Kedua abang nya pun gak ada padahal dia tadi melihat mereka sudah pulang dari cafenya.
"bi kok sepi, orang-orang kemana?" tanya kila pada bi yang kebetulan lewat.
Bi arum terlihat gelisah antara ingin memberitahu kila atau tidak.
"bi?"
"em anu non setau bibi semua nya pergi liburan" ucap bi arum lirih, melirik tak enak pada kila.
"oh iya makasih bi" respon kila datar.
Baginya hal seperti ini biasa bahkan dia sendiri lupa kapan terakhir kali liburan bersama keluarga nya.
♡♡♡♡♡♡♡
Kila duduk diam dalam kamarnya sambil memandang semua piala dan piaga yang tersimpan tapi didalam lemari.
"padahal kila selalu juara tapi kenapa kalian gak pernah peduli?"
"padahal itu bukan salah kila"
"ya udahlah,mau gue mati juga kayanya keadaan gak bakal berubah"
Kila bangkit dari duduk nya dan turun kebawah. Karena tidak ada orang dia akan dirumah saja.
Kila pergi ke salah satu ruangan yang ada dilantai satu, ruangan yang sudah sangat jarang dia kunjungi.
Dia buka pintu bercat hitam didepannya dan terpampang lah ruangan penuh dengan alat musik.
Ya dirumah itu punya ruang musik pribadi, itu adalah permintaan kila,dulu.
Berjalan ke arah piano,keadaan ruangan ini lumayan berdebu tapi itu tak jadi masalah bagi kila.
Perlahan tapi pasti nada-nada mulai tercipta,mengalun indah memenuhi ruangan.
Ruangan ini juga kedap suara.
Kila memejamkan matanya menikmati setiap nada yang tercipta.
Tapi tiba-tiba kepala nya sakit, sebuah gambaran seperti sebuah ingatan terputar dikepalanya.
Gambaran itu kabur dan berputar secara berulang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Your Fake Smile (Hiatus)
Teen Fiction"aku tau caranya tersenyum tapi aku lupa caranya bahagia" -Shakila Putri Sanjaya- pengen tau cerita nya? silahkan baca♡♡♡♡ maaf kalau cerita nya gak jelas karena ini cerita pertama aku ~♥~ Semoga suka sama ceritanya ya... Mksh♡ _frr